Ginjalnya Dijual, 14 WNI Masih Tertahan di RS Luar Negeri

Nasional

Ginjalnya Dijual, 14 WNI Masih Tertahan di RS Luar Negeri

Tim detikNews - detikJateng
Selasa, 04 Jul 2023 13:33 WIB
Solo -

Menko Polhukam Mahfud Md mengungkap ada 14 orang warga negara Indonesia yang tertahan di rumah sakit di luar negeri gara-gara ginjalnya dijual. Ke-14 orang ini diduga merupakan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

"Saya dapat info tadi dari Polri, itu di suatu negara, ada 14 orang masih tertahan di rumah sakit, masih tertahan di rumah sakit dengan jual ginjal itu," ucap Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/7/2023) dilansir detikNews.

Mahfud menyampaikan para WNI yang ginjalnya dijual itu awalnya berangkat ke luar negeri untuk bekerja. Tetapi, lanjutnya, mereka justru meneken kontrak untuk menjual ginjal setibanya di negara tujuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari sini bilang mau bekerja di restoran, di mana gitu, sampai sana kontrak jual ginjal," ucapnya.

Mahfud juga mengatakan ada 698 tersangka kasus TPPO yang telah ditetapkan dalam 1 bulan terakhir. Selain itu, ada 1.493 korban TPPO yang diselamatkan.

ADVERTISEMENT

Mahfud pun mengapresiasi Mabes Polri yang disebutnya bergerak cepat mengungkap kasus TPPO. Dia juga memuji kinerja BP2MI dalam mencegah dan menangani para korban TPPO.

"Saya mengucapkan apresiasi kepada Mabes Polri yang begitu cepat dan Polri ini pujian dari berbagai daerah, dari Bupati juga banyak, Pak. Hebat sekarang Polri, cepat, banyak diselamatkan, banyak yang ditangkap. Saya datang ke berbagai daerah dapat laporan itu. Pun BP2MI sudah bekerja dengan sangat baik sekarang ini," ucapnya.

(apl/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads