Heboh Lansia Bernapas Lagi di Peti Mati saat Proses Pemakaman

Heboh Lansia Bernapas Lagi di Peti Mati saat Proses Pemakaman

Tim detikNews - detikJateng
Selasa, 13 Jun 2023 12:58 WIB
Ilustrasi Karangan Bunga di Makam Orang Meninggal
Ilustrasi pemakaman (Foto: Getty Images/iStockphoto/ProfessionalStudioImages)
Solo -

Heboh seorang lansia bernapas lagi di peti mati saat proses pemakamannya. Lansia itu didapati bernapas terengah-engah.

Dikutip dari detikNews melansir BBC Indonesia, Selasa (13/6/2023), peristiwa itu terjadi di Ekuador. Lansia itu bernama Bella Montoya (76). Ia dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (9/6) pekan lalu karena diduga mengalami stroke.

Lima jam setelah Bella dinyatakan meninggal, para kerabat bersiap mengganti pakaiannya sebelum pemakaman. Saat itulah mereka mendapati Bella bernapas terengah-engah. Para pelayat pun terkejut mengetahui bahwa mendiang ternyata masih hidup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bella sekarang diopname di rumah sakit guna menjalani perawatan. Kementerian Kesehatan Ekuador telah membentuk sebuah komite untuk menyelidiki insiden tersebut.

Dalam sebuah pernyataan, kementerian mengatakan bahwa perempuan itu mengalami henti jantung - kehilangan pernapasan dan fungsi jantung - dan tidak merespons saat resusitasi. Dokter yang bertugas mengonfirmasi kematiannya.

ADVERTISEMENT

Putra Bella, Gilber Rodolfo Balbern Montoya menceritakan bahwa ibunya "dirawat sekitar pukul 09:00, dan pada siang hari seorang dokter memberi tahu saya bahwa [beliau] meninggal". Hal itu disampaikannya kepada media setempat.

Saat itu, Bella kemudian ditempatkan di peti mati selama beberapa jam, tapi kemudian sejumlah anggota keluarga melihatnya mencoba bernapas.

Sebuah video yang diunggah di media sosial menunjukkan Bella terbaring di peti mati terbuka dan terengah-engah. Beberapa orang tampak mengerumuninya.

Paramedis kemudian terlihat tiba dan mengamati Bella sebelum memindahkannya ke tandu dan ambulans. Sekarang dia dalam perawatan intensif di rumah sakit yang sama tempat dia dinyatakan sudah meninggal.

Kantor berita AFP mengutip putra Bella yang mengatakan, "sedikit demi sedikit saya memahami apa yang telah terjadi. Sekarang saya hanya berdoa agar kesehatan ibu saya membaik. Saya ingin dia hidup dan berada di sisi saya."




(rih/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads