.webp)
Masyarakat Jepang dikenal memiliki harapan hidup lebih panjang. Gaya hidup sehat dibarengi dengan asupan makanan bergizi dibarengi gaya hidup sehat diyakini menjadi rahasia di baliknya.
Dilansir detikHealth, seorang ahli gizi Jepang bernama Michiko Tomioka mengungkapkan sederet makanan yang paling dipantang oleh banyak warga Jepang. Ia meyakini, kebiasaan inilah yang membuat Jepang menjadi negara dengan harapan hidup yang tinggi.
Michiko merekomendasikan makanan yang memiliki khasiat meningkatkan umur panjang. Berikut enam makanan yang pantang dimakan demi hidup sehat dan berumur panjang layaknya warga Jepang, menurut ahli gizi Jepang itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Hamburger dan Makanan Cepat Saji Lain
Menurut Michiko, makanan cepat saji membuatnya lebih muda kembung dan lelah. Terlebih, kandungan tinggi garam, lemak trans, dan lemak jenuh pada hidangan tersebut dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
2. Daging Olahan Seperti Hot Dog dan Sosis
Michiko menjelaskan, daging olahan tidak hanya mengandung garam berkadar tinggi, melainkan juga lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko kanker tertentu seperti kanker kolorektal dan kanker payudara. Sebagai gantinya, ia ketika membutuhkan asupan protein, ia lebih memilih tahu.
3. Sereal manis
Michiko juga mengaku anti terhadap hidangan sarapan sereal manis. Pasalnya, tinggi gula pada sereal tersebut dapat memicu masalah tekanan darah, penambahan berat badan, peradangan, hingga risiko diabetes.
Sebagai alternatif, Michiko lebih menyukai sarapan sehat seperti natto dengan nasi multigrain.
4. Krim keju
Michiko memilih untuk menghindari asupan krim keju demi menekan risiko tinggi kolesterol. Sebagai gantinya, ia lebih suka mengkonsumsi kinako yang terbuat dari tepung kedelai dan pasta wijen.
5. Permen
Beberapa jenis camilan permen mengandung banyak gula. Ketika ingin makanan manis, Michiko lebih banyak mengkonsumsi makanan puding biji chia dengan madu dan sirup, pisang beku, atau coklat hitam tanpa pemanis.
6. Soda
Michiko menegaskan, sering mengkonsumsi minuman bersoda dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Juga pada beberapa kasus, konsumsi minuman tinggi gula dapat menghambat konsentrasi dan memicu migrain.
Michiko teh hijau, es matcha atau hojicha yang mengandung lebih sedikit kafein.
(aku/sip)
