.webp)
Vokalis Sheila on 7, Akhdiyat Duta Modjo, tampak di GOR Sritex Arena Solo. Ternyata Duta Sheila on 7 itu sedang menyemangati dua anaknya yang bertanding di ajang Polytron Walikota Solo Cup 2023.
Dua anak Duta Sheila on 7 itu Bima Al Ayman Modjo (17), tampil dikategori taruna tunggal putra U-19, dan Aishameglio Duta Chiara (18) yang tampil di kategori tunggal dewasa putri.
Mereka bermain mewakili klub Modjo Art Badminton Sleman. Saat bertanding, keduanya didukung langsung oleh kedua orang tuanya, Duta dan Adellia Lontoh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di babak penyisihan kemarin, keduanya berhasil lolos dan melaju ke babak berikutnya. Namun, Bima harus takluk saat melawan M Bangkit dengan skor 2-1.
Pelatih Modjo Art Badminton Hary Yoso Mulyono mengatakan, Bima sedikit mengalami masalah pada kakinya saat mengikuti latihan.
"Bima sebenarnya ada chance. Mainnya sudah bagus, tapi waktu latihan hari Minggu kemarin ada problem sedikit kakinya. Tapi itu bukan suatu alasan, memang hari ini kalah," kata Hary kepada wartawan di Gor Sritex Arena Solo, Rabu (7/6/2023).
 Pelatih Modjo Art Badminton, Hary Yoso Mulyono, di Solo, Jawa Tengah, Rabu (7/6/2023). Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng |
Dia menyoroti kurangnya kecepatan dan power yang dimiliki Bima. Sehingga dalam latihan besok, hal itu harus diperbaiki agar bisa lebih kompetitif di turnamen selanjutnya.
Sementara untuk Chiara, dia baru mengikuti kategori dewasa pada turnamen ini. Sehingga Hary ingin lebih memperkenalkan kategori ini kepada Chiara.
"Kalau untuk chance, Chiara ini masih dewasa awal. Jadi dia main lepas dan bagus, seperti latihan, itu sudah bagus," ujarnya.
Untuk diketahui, klub Modjo Art Badminton didirikan oleh Duta dan Hary untuk mewadahi atlet bulu tangkis di Sleman. Didirikan sejak 2015, klub itu sempat diikuti 20 atlet.
Pada 2017, Bima sempat berlatih di PB Djarum. Bima kembali lagi ke Modjo Art Badminton pada 2019. Saat pandemi COVID-19, klub tersebut sempat vakum, sehingga kini tinggal menyisakan dua atlet saja.
"Modjo digagas oleh orang tuanya Ayman (Duta), karena ingin punya wadah sendiri. Saat itu langsung saya pegang," ucap Hary.
Dia menambahkan, Bima mulai berlatih badminton sejak kelas 1 SD. Adapun Chiara sejak kelas 1 SMP. Mereka sering mengikuti turnamen baik di kelas nasional maupun internasional.
"Bima sering ke Eropa, kemarin ada beberapa negara sering diikuti. Prestasinya di Eropa sempat semi final di kelas dobel, kalau singlenya masuk delapan besar," ujar Hary.
"Kalau Chiara di level nasional, dan Internasional belum sih. Tapi waktu di Eropa sempat 16 besar," pungkasnya.
(dil/apl)
