Hari Raya Nyepi merupakan perayaan hari keagamaan Hindu yang mana adalah perayaan pergantian Tahun Saka. Berikut ini makna dan pantangan Hari Raya Nyepi.
Berdasarkan penanggalan atau kalender Saka, tahun ini Hari Raya Nyepi 1945 untuk agama Hindu jatuh pada Rabu, 22 Maret 2023 yang diikuti dengan cuti bersama pada Kamis, 23 Maret 2023. Adapun umat Hindu merayakan pergantian Tahun Saka dengan Hari Raya Nyepi selama 24 jam.
Makna Hari Raya Nyepi
Dikutip dari laman resmi Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, Hari Raya Nyepi adalah hari pergantian tahun Saka (Isakawarsa) yang dirayakan setiap satu tahun sekali yang jatuh pada sehari sesudah tileming kasanga pada penanggal 1 sasih Kedasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nyepi memiliki filosofi di mana umat Hindu memohon kepada Tuhan, Ida Sang Hyang Widhi Wasa, untuk melakukan penyucian Bhuana Alit (manusia) dan Bhuana Agung (alam dan seluruh isinya). Nyepi mengandung arti sepi atau sunyi yang dirayakan setiap 1 tahun Saka.
Pada saat Nyepi tidak boleh melakukan aktivitas seperti pada umumnya, seperti keluar rumah (kecuali sakit dan perlu berobat), menyalakan lampu, bekerja dan sebagainya. Tujuan dari perayaan ini adalah agar tercipta suasana sepi, sepi dari hiruk pikuknya kehidupan dan sepi dari semua nafsu atau keserakahan sifat manusia untuk menyucikan Bhuana Agung (alam semesta) dan Bhuana Alit (manusia).
Pantangan Hari Raya Nyepi
Terdapat empat pantangan yang wajib dilakukan oleh umat hindu di Bali pada saat Hari Raya Nyepi. Masih dikutip dari Pemkab Buleleng pantangan yang bernama Catur Brata Penyepian ini dirumuskan oleh Parisada.
- Amati Geni: Pantang menggunakan atau menyalakan api serta tidak mengobarkan hawa nafsu.
- Amati Karya: Pantang melakukan kegiatan kerja jasmani melainkan meningkatkan kegiatan menyucikan rohani.
- Amati Lelungan: Pantang bepergian melainkan melakukan mawas diri.
- Amati Lelanguan: Pantang mengobarkan kesenangan/hiburan melainkan melakukan pemusatan pikiran terhadap Ida Sanghyang Widhi.
Demikian penjelasan mengenai makna Hari Raya Nyepi dan pantangan pada hari perayaan pergantian Tahun Saka tersebut. Semoga bermanfaat, Lur!
(sip/sip)