.webp)
Masjid Sheikh Zayed menjadi salah satu ikon di Kota Solo. Rencananya masjid ini juga bisa digunakan untuk ijab kabul lho Lur!
"Baru kita buat aturannya, kalau ijab misalnya jam berapa, spot tempatnya di mana nanti kita siapkan beberapa alternatif kalau ada acara bebarengan," kata Kabag Perencanaan Keuangan, Hukum dan Kerja Sama Masjid Sheikh Zayed, Munajad kepada awak media, Rabu (22/2/2023).
Pengurus masjid pun tak bakal memungut biaya pengunaan masjid untuk ijab kabul. Namun, soal teknis pemanfaan masjid ini masih dipersiapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan acara ijab itu ada meja, nanti kita atur meletakkan meja kursi di mana biar tidak semrawut, biar tertib. Pokoknya semua yang ada di sini nggak ada pengutan apapun, kita juga tidak membuka infak atau sedekah. Karena semua sudah dibiayai dari UEA," ucapnya.
Dia menuturkan sudah ada beberapa permintaan dari masyarakat yang ingin melakukan ijab kabul di Masjid Sheikh Zayed. Namun mereka diminta bersabar terlebih dahulu.
Munajad menuturkan saat awal dibukanya Masjid Sheikh Zayed pada pekan depan, masih belum bisa digunakan untuk ijab kabul. Rencananya masjid replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) ini bisa diakses untuk umum pada Rabu (1/3) mendatang.
Selain untuk ibadah, masyarakat bisa menggunakan Masjid Sheikh Zayed untuk wisata dan swafoto. Namun, ada sejumlah aturan masjid yang wajib ditaati.
"Tata tertibnya dilarang membawa makanan atau makan di dalam gedung dan pelataran, atau tempat suci. Kalau di taman luar mungkin masih diperbolehkan. Kalau masuk sangat simpel, cukup bawa alat salat," ujarnya.
Di sisi lain, pihaknya masih menunggu paket kiriman rak Al-Qur'an hingga loker dari UEA. Selain itu, pihaknya juga sedang menyiapkan tempat penitipan sandal juga tengah disiapkan, agar alas kaki para jemaah tetap aman, tidak dicuri atau ditukar.
"Tempat penitipan sandal sedang disiapkan, ada empat titik di sisi timur dan barat nanti," pungkasnya.
(ams/sip)
