.webp)
Pembangunan Jembatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ditargetkan rampung lebih cepat. Semula targetnya selesai pada 15 April. Kini pekerjaannya diperkirakan selesai pada 1 April 2023.
"Kaitannya dengan penggantian jembatan di Juwana, tadinya insyallah akan dikejar pada tanggal 1 April sudah dapat diselesaikan, syukur-syukur kita masih bisa maju," kata Pj Bupati Pati Henggar Budi Aanggoro saaat ditemui di Pendapa Kabupaten Pati usai rapat koordinasi perbaikan jalan Pantura Pati, Rabu (1/2/2023).
"Awalnya targetnya minggu kedua April, 15 April 2023, sudah bisa didorong maju insyaallah 1 April sudah bisa," imbuh Henggar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Henggar mengatakan pekerjaan Jembatan Juwana sebelah utara kini progresnya mencapai 60 persen. "Ini diselesaikan kontruksi abutmennya sudah siap tinggal ini kurang sedikit lagi," ujar Henggar.
Selain pekerjaan jembatan di Juwana, Henggar mengatakan juga ada perbaikan jalan di Batangan. Perbaikan jalan di dua lokasi itu yang memicu kemacetan parah pada pekan lalu.
Menurut Henggar, perbaikan jalan di Batangan sekitar 5,4 kilometer dan dikerjakan secara bertahap. Target perbaikan jalan itu selesai pada 12 April 2023.
"Kemudian terkait dengan ruas dari Juwana-Batangan dari kilometer 89 sampai dengan 95, kurang 5,4 kilometer. Saat ini baru pelaksanaan tahapan awal karena nanti kita akan ngejar 12 April ada 5 segmen, titik yang paling parah akan terselesaikan sebelum masa angkutan lebaran," paparnya.
Henggar mengaku sudah menyiapkan sejumlah jalur alternatif untuk kendaraan pribadi. Yakni mulai dari arah Glonggong, Jakenan Batangan dan tembus di Pantura Rembang.
"Harapan kita jangan sampai upnormal, makanya kita siapkan jalur alternatif kaitannya dari Glonggong sampai dengan Jakenan sudah disiapkan, sekarang disiapkan titik lainnya," jelas Henggar.
Dia mengimbau masyarakat bersabar karena adanya pekerjaan jalan Pantura Pati-Rembang. "Untuk memberikan informasi akan ditambah lagi papan informasi, papan informasi makin ke barat atau ke timur, masyarakat begitu macet akan tahu. Karena ada imbauan," pungkas Henggar.
(dil/aku)
