.webp)
Muncul ide Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri maju lagi sebagai calon presiden 2024. Usulan itu disampaikan Co-Founder Total Politik Budi Adiputro dalam acara diskusi yang diselenggarakan Perhimpunan Orang Merdeka.
Mengenai ide tersebut, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mempertanyakan usulan itu dari siapa. Selain itu, Gibran mengaku mengikuti arahan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Sing ngomong sapa (yang bilang siapa soal Megawati maju capres)? Saya ngikuti arahan dari Bu Ketua Umum saja," kata Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Senin (9/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran juga meminta wartawan menunggu arahan dari Megawati saat berlangsung HUT PDIP ke-50.
"Di lihat besok arahannya seperti apa. Untuk arahan yang akan disampaikan saat HUT yang 7 poin itu," ujar Gibran.
Sebelumnya, Gibran juga mengaku tidak mengetahui terkait kejutan yang sempat diungkapkan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Mengenai kejutan itu, Gibran meminta wartawan untuk menunggu saat acara HUT PDIP ke-50.
"Tunggu wae (tunggu saja) besok," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (9/1/2023).
Gibran mengaku tidak ada bocoran mengenai kejutan yang akan disampaikan Megawati saat acara HUT PDIP.
"Jangan tanya saya (soal capres), nggak ada bocoran, nggak ada yang dibocorke (dibocorkan)," ungkapnya.
Dilansir dari detikNews, menjelang Pilpres 2024 muncul ide agar Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri maju kembali sebagai calon presiden. Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga menyebut ide itu masuk akal, sebab hak konstitusi Megawati masih dapat diakomodir.
Usulan agar Megawati maju lagi dalam kontestasi politik itu disampaikan oleh Co-Founder Total Politik Budi Adiputro dalam acara diskusi politik yang diselenggarakan Perhimpunan Orang Merdeka. Acara itu turut dihadiri, Ketua DPP NasDem Effendi Choirie atau Gus Choi, Wasekjen PPP Idy Muzayyad, Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga, dan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno.
(dil/aku)
