ABG di Boyolali Tewas Tenggelam Saat Mandi di Sungai

ABG di Boyolali Tewas Tenggelam Saat Mandi di Sungai

Jarmaji - detikJateng
Sabtu, 08 Okt 2022 20:28 WIB
Terjun bebas masuk jurang.  
dikhy sasra/ilustrasi/detikfoto
Ilustrasi tenggelam (Foto: Dikhy Sasra)
Boyolali -

Seorang anak baru gede (ABG) di Boyolali tewas tenggelam saat mandi di sungai. Korban sebelumnya bersama teman-temannya mencari kelapa muda di pinggir sungai.

"Korban tenggelam saat mandi di sungai Desa Karangatak, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali," kata Kapolsek Klego AKP Kasminto saat dimintai konfirmasi detikJateng, Sabtu (8/10/2022).

Korban berusia 14 tahun warga Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali. Korban datang ke sungai itu bersama sejumlah temannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan, kejadian tersebut bermula ketika korban bersama temannya bermain ke sekitar sungai untuk mencari kelapa muda siang tadi. Setelah itu korban dan sejumlah temannya mandi di sungai. Sedangkan beberapa teman lainnya menunggu di pinggir sungai.

"Saat korban berenang ke tengah sungai, tiba-tiba korban tenggelam. Korban sempat meminta tolong ke temannya," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Mendengar korban teriak minta tolong, seorang temannya langsung berusaha meraihnya. Korban sempat berhasil dipegang.

Namun diduga karena terlalu panik dan terus bergerak, sehingga korban terlepas lagi. Akhirnya korban tenggelam.

Teman-teman korban yang berada di pinggir sungai langsung meminta tolong kepada warga sekitar. Warga pun langsung berdatangan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari korban.

Karena sungai terlalu dalam dan tidak ada alat bantu, warga menyisir sungai dengan alat seadanya, seperti bambu, pohon pisang, dan jala ikan. Kejadian itu juga dilaporkan ke Polsek Klego dan tim SAR BPBD Boyolali.

Sekitar pukul 14.00 WIB, tim dari BPBD Boyolali tiba dan langsung melakukan pencarian korban bersama masyarakat dan petugas. Sekitar pukul 15.30 WIB, korban berhasil ditemukan. Namun sayang sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban kemudian dievakuasi ke darat.

"Dari hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan. Korban meninggal dunia karena tenggelam," imbuhnya.

Jenazah korban selanjutnya diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.




(rih/rih)


Hide Ads