.webp)
Sektor Pariwisata Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menunjukkan perkembangan yang signifikan. Pada tahun 2024, Dinas Pariwisata Ciamis mencatat tingkat kunjungan wisata dari Januari sampai November mencapai 1.248.830 kunjungan. Angka tersebut sudah melebihi target yang ditentukan sebesar 1,1 juta kunjungan atau mencapai 113,53 persen.
Kabupaten Ciamis memiliki daya tarik wisata yang terus berkembang. Berbagai sektor wisata, mulai dari objek wisata yang dikelola pemerintah, kolam renang, wisata alam hingga wisata berbasis desa. Berbagai destinasi tersebut memberikan kontribusi besar terhadap jumlah kunjungan wisata ke Ciamis.
Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis Neni Gantini menjelaskan, dari total kunjungan tersebut, sebanyak 1.248.213 merupakan wisatawan nusantara (wisnus) dan 617 wisatawan mancanegara (wisman). Kondisi ini menjadi bukti potensi wisata di Ciamis semakin diminati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah untuk tingkat kunjungan tahun ini sampai November 2024 sudah melebihi target, sampai 113,53 persen. Mudah-mudahan di akhir tahun ini terus meningkat sampai 120 persen," ujar Neni, Kamis (19/12/2024).
Ada pun rincian kunjungan wisata ke Ciamis berdasarkan kategori. Pertama obyek wisata yang dikelola Pemda, kunjungan sebanyak 267.861 wisatawan dengan rincian 267.527 wisatawan nusantara dan 334 wisatawan mancanegara. Kemudian kolam renang 261.356 wisatawan. Wisata desa sebanyak 405.611 wisatawan t diri dari 405.361 wisnus dan 250 wisman.
Kemudian kunjungan event wisata sebanyak 134.278 wisatawan dengan rincian 134.258 wisnus dan 20 wisman. Ada pun kunjungan OPD Ciamis sebanyak 56.004 orang. Rinciannya, Dispusip Ciamis 45.411 wisatawan, wisata edukasi BPBD Ciamis 2.802 wisatawan dan wisata edukasi Damkar Satpol PP Ciamis 5.331 wisatawan.
"Meningkatnya kunjungan wisata ini ditunjang dengan CFD BMX sebanyak 26.099 wisatawan dan CFD Taman Surawisesa 29.650 wisatawan," ungkap Neni.
Tercapainya target kunjungan wisata m ini tidak terlepas dari upaya pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor wisata. Termasuk peningkatan fasilitas, promosi digital, serta penyelenggaraan berbagai event yang menarik minat wisatawan.
"Kami juga berkolaborasi dengan desa-desa wisata untuk menciptakan pengalaman unik yang memadukan keindahan alam dan budaya lokal. Kolaborasi ini terbukti efektif dalam menarik wisatawan," jelas Neni.
Dengan pencapaian yang signifikan ini, Dinas Pariwisata Ciamis berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, memperluas aksesibilitas, dan menghadirkan inovasi di sektor wisata. Target ke depan menjadikan Ciamis sebagai salah satu destinasi unggulan, dengan kunjungan yang terus meningkat setiap tahunnya.
"Keberadaan desa wisata di Ciamis juga turut membantu tingkat kunjungan. Kami juga kerja sama dengan perguruan tinggi di Ciamis dalam hal tingkat kunjungan wisata ke Ciamis. Ke depan kami akan terus berinovasi dalam mengenalkan pariwisata di Ciamis," pungkasnya.
(sud/sud)
