Jumlah bakteri yang berlebihan membuat sejumlah pantai di Amerika Serikat ditutup sementara. Turis dilarang berenang di pantai.
Mengutip dari detikTravel, Kamis (6/6/2024), Daily Star mengabarkan Departemen Kesehatan Masyarakat AS (Department of Public Health/DPH) menemukan 16 pantai di Massachusetts yang tidak aman untuk berenang. Itu karena kandungan bakteri yang tinggi dan melebihi batas yang dapat diterima.
Dasbor Kualitas Air Pantai Interaktif menemukan dua pantai lainnya juga ditutup karena pertumbuhan ganggang yang berbahaya dan alasan lain. Sehingga, total 18 pantai yang ditutup sementara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dasbor akan memberi tahu anda pantai mana saja yang dibuka atau ditutup. Jika sebuah pantai ditutup, jangan berenang atau masuk ke dalam air di lokasi tersebut untuk menghindari risiko penyakit," Dasbor Mass.gov mengimbau.
DPH menambahkan siapapun yang berenang di perairan itu dapat mengalami masalah kesehatan termasuk penyakit pencernaan, pernapasan dan kulit, hingga gejala mirip flu.
Tempat populer seperti Pantai Lynn Shore, Pantai Wollaston di Quincy, hingga Waduk Hopkinton di Ashland adalah pantai yang dilaporkan ditutup.
Penutupan dilakukan lebih dari seminggu setelah Departemen Konservasi dan Rekreasi membuka 81 pantai di negara bagian tersebut untuk akhir pekan libur Memorial Day. Namun hujan disebut menjadi penyebab utama penutupan pantai karena menyebabkan tingkat bakteri dalam air.
Departemen tersebut mencatat alasan lain yang bisa jadi penyebab pertumbuhan ganggang yang berbahaya. Misalnya sistem septik yang tidak berfungsi dengan baik atau kotoran hewan yang mencemari air.
Menurut DPH, pantai-pantai itu kembali akan dibuka setelah tingkat bakteri telah turun atau kembali ke tingkat yang aman untuk berenang.
Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Pantai-pantai di AS Ditutup karena Bakteri, Kok Bisa?.
(wkn/sud)