.webp)
Gempa berkekuatan M 6,2 mengguncang Garut hingga terasa di Pangandaran. Meski begitu, Pantai Pangandaran tetap diserbu wisatawan.
Pantauan detikJabar pada Minggu (28/4/2024) sekitar pukul 08.00 WIB, suasana di Pantai Pangandaran tetap ramai. Pantai Barat Pangandaran dipenuhi wisatawan yang melakukan beragam aktivitas. Bahkan tak sedikit yang berenang di pantai.
Kendati demikian, gempa yang terjadi pada Sabtu (27/4) malam memang dirasakan juga oleh para wisatawan. Namun, mereka tak mengurungkan niat untuk berlibur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi malam gede banget gempanya, saya dari Bandung itu baru sampai jam 22.00 WIB di Pangandaran. Baru saja beres mau tidur gempa terasa gede," kata Imam Fauzi (34) wisatawan asal Bandung saat berbincang dengan detikJabar.
Imam menginap di salah satu hotel bintang tiga yang berhadapan langsung dengan pantai barat. Saat guncangan gempa terjadi, Imam pun panik dan berlarian ke luar kamar.
"Awalnya memang panik 1 keluarga langsung ke bawah cari info, alhamdulillah katanya aman," ucap dia.
Sama seperti Imam, wisatawan lainnya bernama Riswana (44) kaget bukan main saat gempa mengguncang. Dia yang sudah terlelap tiba-tiba terbangun dan keluar dari penginapan.
"Wah kaget lah, gempanya gede. Langsung pada keluar malam juga," ucap dia.
Riswana pun tak membatalkan rencana liburannya setelah mengetahui pusat gempa terjadi di Garut. "Ya tetap diteruskan pagi ini kan udah tanggung disini juga," katanya.
Ketua Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Pangandaran Dodo Taryana mengatakan sejauh ini kondisi Pantai Pangandaran aman terkendali.
"Aktivitas wisatawan berjalan seperti biasa," kata Dodo.
Menurutnya, kondisi gelombang ombak pun terlihat tenang dan tidak terlalu tinggi. "Kondisi gelombang ombak pum normal tidak tinggi," ucapnya.
Simak Video 'BMKG: Gempa M 6,2 Garut Dipicu Aktivitas di Lempeng Indo-Australia':
