Liburan satu keluarga di China berakhir berantakan. Keluarga ini diminta membersihkan toilet Airbnb demi uang jaminan kembali.
Pengalaman tak mengenakan itu dialami Yang dan keluarganya saat liburan ke Pulau Haihua di Provinsi Hainan, selatan China. Dilansir dari detikTravel, Yang memesan Airbnb untuk menginap selama sebulan dengan harga 20.000 yuan atau sekitar Rp 43 juta.
Baca juga: Misterius! Turis Hilang di Air Terjun |
Uang sewa yang dibayarkan oleh Yang ini tak termasuk uang jaminan. Dia malah diminta oleh pemilik Airbnb untuk uang jaminan sebesar 5.000 yuan atau Rp 10 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yuan pun menyanggupi dan berangkat ke pulau itu bersama keluarganya. Akan tetapi, liburannya tak sesuai rencana dan dia harus pulang lebih cepat.
Yang dan keluarganya memutuskan cabut dari penginapan itu. Dia lantas meminta haknya uang jaminan yang sudah diberikan. Akan tetapi, justru sang pemilik menolak memberikan.
Baca juga: Hutan pun Bisa Jadi Batu |
Pemilik Airbnb ini beralasan Yang dan keluarganya sudah membuat kamar kotor tak seperti sebelum Yang menginap. Lantai kotor, lemari es berantakan dan tempat tidur tak rapih.
Yang pun diminta datang lagi untuk membersihkan toilet sampai kinclong. Namun Yang memilih mengajukan keluhan ke pihak berwenang. Pihak berwenang pun meminta agen penyewaan untuk mengembalikan uang jaminan. Uang jaminan akhirnya kembali ke tangan Yang.
Artikel ini sudah tayang di detikTravel, baca selengkapnya di sini
(bnl/dir)