Kampung Kerukunan Ciamis Jadi Trip Baru Bus Wisata Gatrik

Kampung Kerukunan Ciamis Jadi Trip Baru Bus Wisata Gatrik

Dadang Hermansyah - detikJabar
Minggu, 14 Jan 2024 19:30 WIB
Uji Trip Bus Wisata Gatrik ke Kampung Kerukunan Ciamis.
Uji Trip Bus Wisata Gatrik ke Kampung Kerukunan Ciamis. (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Di Kota Bandung terdapat Bandros (Bandung Tour on Bus) sebagai sarana wisata mengelilingi sejumlah tempat yang ikonik dan bersejarah. Di Ciamis juga ada bus wisata sejenis yang disebut Gatrik (Galuh Tour Kota Klasik).

Bus Gatrik mengajak wisatawan berkeliling di perkotaan Ciamis dengan melewati tempat bersejarah dan gedung heritage serta tempat menarik lainnya.

Guna menarik minat wisatawan, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BP2D) Ciamis terus berinovasi. Salah satunya dengan menambah rute trip perjalanan dengan sasaran pengunjung yang berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya terdapat program Outing Class dengan sasaran anak-anak usia dini dan pelajar. Kali ini BP2D Ciamis melakukan uji trip Gatrik ke Kampung Kerukunan. Sasarannya adalah pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.

Uji trip ini juga dilakukan dalam rangka menjadikan Kampung Kerukunan sebagai tempat destinasi wisata baru. Sehingga menjadi bagian dari sektor Pariwisata Kabupaten Ciamis.

ADVERTISEMENT

Kampung Kerukunan berada di Lingkungan Lebak, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis. Bupati Ciamis Herdiat Sunarya telah meresmikan kampung tersebut pada April 2022 lalu.

Di kampung ini terdapat empat rumah ibadah yang saling berdampingan. Keempatnya yaitu Masjid Jami Al Mujahidin, Gereja Katolik Santo Yohanes, Kelenteng Hok Tek Bio, dan Litang Khonghucu. Warga di Kampung Lebak ini tetap menjaga kerukunan umat beragama selama puluhan tahun.

"Uji trip ini merupakan permintaan dari Dinas Pariwisata Ciamis kepada Badan Kesbangpol Ciamis," ujar Ketua BP2D Ciamis Endang Haris Juandana, Minggu (14/1/2024).

Endang menyebut melalui uji trip tersebut, BP2D dan Dinas Pariwisata Ciamis juga ingin lebih mengenal dengan baik nilai-nilai toleransi. BP2D ke depannya dapat mengenalkan nilai-nilai toleransi itu kepada masyarakat khususnya, dan umumnya kepada wisatawan luar daerah.

"Sasaran yang bisa diajak untuk trip ini adalah para wisatawan Ciamis maupun masyarakat umum yang sedang bermain ke Ciamis," ungkapnya.

Trip Kampung Kerukunan bertujuan untuk mengenalkan bahwa Ciamis memiliki berbagai macam adat budaya serta agama yang dianut.

Endang menjelaskan, hal menarik dari Kampung Kerukunan ini adanya 4 rumah ibadah yang berdekatan. Masyarakat di sana sudah berpuluh-puluh tahun hidup secara berdampingan, berbaur dalam kehidupan sosial, bersama dalam kebaikan. Masyarakat tetap memegang teguh keyakinan masing-masing.

"Poin yang bisa disampaikan trip Kampung Kerukunan ini sendiri adalah untuk menyampaikan pesan bahwa di Ciamis memiliki etnis-etnis budaya yang berbeda serta berbagai macam agama yang masuk ke Ciamis. Tapi tidak menghilangkan rasa toleransi warga Ciamis. Dengan adanya Kampung Kerukunan juga menunjukkan bahwa warga Ciamis mampu hidup rukun antar sesama manusia seperti semboyan kita, yakni Bhinneka Tunggal Ika," jelas Endang.

Bagi yang mau ikut trik Bus Wisata Gatrik ke Kampung Kerukunan bisa datang langsung ke Kantor Touris Information Center (TIC) Ciamis di dekat komplek Islamic Center Ciamis.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads