Libur Nataru 2023, Ini Rekayasa Lalin Menuju Pangandaran di Ciamis

Libur Nataru 2023, Ini Rekayasa Lalin Menuju Pangandaran di Ciamis

Dadang Hermansyah - detikJabar
Kamis, 21 Des 2023 21:00 WIB
Salah satu titik rawan macet di Simpang Imbanagara Ciamis di jalur menuju Pangandaran.
Salah satu titik rawan macet di Simpang Imbanagara Ciamis di jalur menuju Pangandaran. (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Objek wisata Pangandaran diprediksi menjadi tujuan masyarakat untuk mengisi libur natal, libur sekolah dan tahun baru 2024. Bahkan Kemenhub memperkirakan 5 juta masyarakat yang akan masuk ke Pangandaran.

Jalan Nasional Ciamis biasa dilintasi oleh para pelancong yang akan berwisata ke Pangandaran. Untuk mengantisipasi kemacetan di jalur Ciamis, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ciamis telah menyiapkan rekayasa lalu lintas.

Kepala Dinas Perhubungan Ciamis Dadang Mulyatna mengatakan ada beberapa titik kepadatan di jalur Cihaurbeuri-Cisaga dan Banjarsari Ciamis. Yakni di Simpang Imabangara, Pasar Imbanagara, Simpang Pasar Cisaga dan Pasar Banjarsari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang ada beberapa titik crowded di jalur Cihaurbeuti sampai Cisaga yang biasa dilalui oleh para wisatawan yang akan ke Pangandaran," ungkap Dadang, Kamis (21/12/2023).

Dishub Ciamis pun kerja sama dengan Polri untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Sejumlah jalur alternatif telah disiapkan untuk mengalihkan kendaraan yang akan menuju Pangandaran.

ADVERTISEMENT

Pertama, kendaraan yang datang dari arah Barat yang menuju ke Pangandaran dialihkan ke Jalur Lingkar Selatan di Simpang Imabangara. Kendaraan kemudian diarahkan menuju Bojong Cimaragas dan keluar di Kertahayu Pamarican.

"Kendaraan yang masuk ke Ciamis bisa dipecah tidak semua masuk kota tapi dialihkan ke Lingkar Selatan," ujar Dadang.

Kedua, apabila terjadi crowded di Jalan Banjarsari, petugas Dishub di lapangan akan mengarahkannya ke Jalan Simpang Banjarsari menuju Kalijaya Banjaranyar. Kendaraan menuju Langkaplancar dan sampai di Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

"Informasi dari Kemenhub masyarakat yang akan berwisata ke Pangandaran saat nataru bisa mencapai 5 juta. Jadi akan memanfaatkan jalur alternatif dari Simpang Banjarsari. Itu sudah bagus dan sudah dihotmix, layak pakai," ucapnya.

Dishub Ciamis optimis dengan memanfaatkan dua jalur alternatif itu bakal mengatasi kemacetan di wilayah perkotaan. Bisa juga membantu mengurangi penumpukan kendaraan ketika masuk wilayah Kabupaten Pangandaran.

"Memanfaatkan jalan itu kemacetan yang biasa terjadi, semoga tidak akan terjadi," ungkapnya.

Dishub Ciamis pun akan menerjunkan 100 personel yang akan bersiaga di titik-titik pengalihan arus dan beberapa pos. Sejumlah rambu petunjuk arah, traffic cone dan posko induk pun telah disiapkan untuk membantu para pengendara yang akan liburan natal dan tahun baru.

"Yang perlu diantisipasi juga di Simpang Cisaga. Karena kendaraan yang datang dari arah Majalengka dan Kuningan. Kami akan terus memberikan informasi terkait jalur kemacetan dan kondisi lainnya secara berkala," tuturnya.

Untuk memantau arus lalu lintas, Dishub Ciamis pun akan memanfaatkan ATCS. Ratusan kamera CCTV pun dipakai untuk memantau keselamatan, terutama kendaraan yang melintasi wilayah perkotaan Ciamis.

"Kami mulai siaga dari 24 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024," pungkasnya.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads