Jika kamu bosan dengan sensasi menginap yang begitu-begitu saja, kamu bisa mencoba sensasi menginap layaknya di hotel bintang empat tapi dengan pemandangan indah. Penginapan tersebut adalah Nimo Tea Resort.
Penginapan tersebut terletak di antara Perkebunan Teh Malabar di Desa Banjarsari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Bentuk penginapan tersebut layaknya cabin bertingkat dua.
Kemudian terdapat sebuah balkon untuk menikmati momen terbit dan terbenamnya matahari. Sehingga pengunjung yang menginap akan dimanjakan dengan udara yang sangat sejuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komisaris Utama Nimo Highland, Ilham Sunaryanto mengatakan Nimo Tea Resort masih bagian dari Nimo Highland. Adanya resort tersebut menjadi salah satu upaya dalam mengembangkan sektor pariwisata.
"Salah satunya selama satu tahun setengah ini kami belum ada penginapan. Maka dengan adanya Nimo Tea Resort ini ada family camping, ada camping ground, ini akan menjadikan Nimo Highland menjadi paket yang lengkap untuk wisatawan," ujar Ilham, saat ditemui detikJabar, Minggu (10/9/2023).
Nimo Tea Resort memiliki kapasitas untuk enam orang, terdiri dari satu living room, dua kamar tidur dan balkon. Selain itu, tersedia berbagai fasilitas yang sangat lengkap seperti TV cable, wifi, refrigator mini bar, coffe maker, water heater, dan tentunya sudah termasuk breakfast.
Para tamu yang menginap di Nimo Tea Resort juga akan mendapatkan akses tiket masuk ke wisata Nimo Highland yang mana disana terdapat banyak wahana, spot foto dan FnB yang dapat menambah keseruan liburan.
"Masuk wisata gratis, ada wahana, di dalam kamar standar bintang empat yang kami terapkan, jadi semua yang menginap kami rasa akan mendapatkan experience (pengalaman) yang luar biasa. Yang membedakan dengan Nimo Tea Resort dengan lainnya adalah dengan suasana alamnya yang tidak didapatkan di tempat lain," katanya.
![]() |
Ilham menyebutkan saat ini masih membangun sebanyak lima resort. Sehingga tahun depan resort tersebut akan terus bertambah.
"Jadi untuk areanya untuk Nimo Tea Resort sendiri kita memang buat eksklusif, nah eksklusifnya itu saat ini baru lima resort saja. Tapi akhir tahun akan tambah 10 lagi," jelasnya.
Dia mengungkapkan bagi yang menginap di resort tersebut akan mendapatkan edukasi mengenai kebun teh. Tak hanya itu mereka pun akan diperkenankan untuk memetik teh secara mandiri.
"Yang membedakan antara tamu yang menginap di resort lain ada edukasi teh. Jadi para tamu nanti diajak untuk memetik teh sendiri, dari petik teh itu mereka seduh sendiri. Mereka dapat edukasi teh yang bagus yang kurang bagus, bagaimana merawatnya dan terakhir mereka akan merasakan hasil teh yang mereka petik sendiri jadi itu yang membedakan," ucapnya.
Harga menginap di Nimo Tea Resort mencapai Rp 3,5 juta per malamnya. Berbagai fasilitas akan dimanjakan bagi yang akan menginap di sana.
Tak hanya itu, Nimo juga memiliki area camping ground. Saat ini terdapat 10 tenda family camping yang telah disediakan.
"Kami juga sudah punya ratusan kavling camping ground yang bisa digunakan. Harga family camping masih dirahasiakan sampai beberapa hari ke depan tapi kisaran di bawah Rp 500 ribu per malam," pungkasnya.
(orb/orb)