Teras Gunung Geulis di Sumedang, Dulu Bekas Galian Kini Objek Wisata Alam

Teras Gunung Geulis di Sumedang, Dulu Bekas Galian Kini Objek Wisata Alam

Nur Azis - detikJabar
Senin, 07 Agu 2023 16:00 WIB
Teras Gunung Geulis Sumedang.
Foto: Nur Azis
Sumedang -

Objek wisata alam yang menyuguhkan panaroma dari ketinggian menjadi daya tarik tersendiri. Apalagi jika lokasinya tidak jauh dari pusat kota. Seperti Obwis yang berada di Desa Jatiroke, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Obwis itu diberinya nama Teras Gunung Geulis.

Dari namanya saja kita dapat menebak lokasi dari Obwis satu ini. Ya, lokasinya berada di kawasan kaki Gunung Geulis atau tepatnya di Dusun Jatisari, Desa Jatiroke, Kecamatan Jatinangor.

Teras Gunung Geulis sendiri sebelumnya diketahui merupakan lahan ekploitasi bagi pengusaha galian. Namun kini, potret galian itu sedikit demi sedikit telah disulap menjadi tempat yang menarik dan menjadi destinasi wisata baru di Kabupaten Sumedang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski penataannya masih berlangsung namun di sana telah tersedia beberapa wahana seperti spot untuk berswafoto, wahana flyingfox, saung-saung dan panggung hiburan. Tempat wisata ini pun telah menarik sejumlah wisatawan meski sejauh ini belum diresmikan pembukaannya.

Salah seorang pengunjung, Wiwin (58) mengatakan, Teras Gunung Geulis memiliki pemandangan yang sangat indah.

ADVERTISEMENT

"Saya ke sini dalam rangka olahraga sambil selfie-selfie bareng teman sambil menikmati pemandangan dari atas gunung," ungkapnya.

Teras Gunung Geulis Sumedang.Teras Gunung Geulis Sumedang. Foto: Nur Azis

Menurutnya, Teras Gunung Geulis akan lebih menarik jika dilakukan penataan yang lebih serius.

"Pemandangannya sudah indah tapi penataannya harus lebih ditingkatkan lagi," ujarnya.

Mamah Gea (40), pengunjung lainnya mengatakan, Teras Gunung Geulis memiliki pesona alam yang tidak kalah dengan wisata alam lainnya.

"Indah banget di sini pemandangannya, jadi kalau mau berwisata tidak perlu jauh-jauh, sekarang tinggal ke sini saja," ujar warga Cintamulya, Jatinangor ini.

Ketua Pengelola Teras Gunung Geulis Odang Ramadhan menjelaskan, penataan kawasan Teras Gunung Geulis dimulai pada 15 September 2022. Kawasan tersebut mulanya tidak mendatangkan manfaat bagi warga lantaran hanya sebatas lahan terbengkalai bekas galian tambang batu.

"Teras Gunung Geulis merupakan lahan carik desa yang semula berupa lahan tandus dan tidak bermanfaat karena adanya proses galian tanah dan tambang batu," ungkap Odang kepada detikJabar belum lama ini.

Teras Gunung Geulis Sumedang.Teras Gunung Geulis Sumedang. Foto: Nur Azis

Padahal, sambung Odang, kawasan Teras Gunung Geulis yang berada di ketinggian 716 mdpl ini memiliki pesona alam yang menarik.

"Dari sana para pengunjung dapat melihat suasana perkotaan Jatinangor Sumedang, Kabupaten Bandung dan sekitarnya," paparnya.

Berangkat dari rasa keprihatinan melihat potensi tersebut, para pemangku kebijakan di Desa Jatiroke berinisiatif untuk menjadikannya sebagai sebuah objek wisata. Hal itu juga dilatar belakangi lantaran dari 12 desa di Kecamatan Jatinangor, Desa Jatiroke menjadi salah satu desa yang tidak memiliki Pendapatan Asli Desa (PAD).

"Berangkat dari salah satu program kepala desa melalui rencana pembangunan jangka menengah desa dengan visi misinya meningkatkan kesejahteraan sosial untuk kemajuan desanya, maka kepala desa membuat strategi pembangunan daerah melalui objek wisata yang sudah terwujud," paparnya.

Ia berharap keberadaan objek wisata di Desa Jatiroke dapat mengurangi angka pengangguran, mendorong peningkatan ekonomi, mengangkat nilai budaya dan agama yang berbasis kepariwisataan.

"Sehingga dapat menjalankan roda pembangunan daerah melalui badan usaha milik desa," terangnya.

Teras Gunung Geulis Sumedang.Teras Gunung Geulis Sumedang. Foto: Nur Azis

Bagi anda yang akan berkunjung ke Teras Gunung Geulis, anda hanya akan ditarik uang kontribusi pengunjung sebesar Rp3.000 plus tiket parkir sebesar Rp2.000.

Akses menuju Obwis ini pun cukup mudah, bagi wisatawan yang datang dari arah Jakarta, Bandung, Cirebon, Indramayu dan daerah lainnya, anda bisa melalui Exit Tol Cisumdawu, Jatinangor Sumedang. Kemudian dari sana, anda tinggal mengarahkan kendaraan anda menuju ke Jalan Jatiroke dengan hanya memakan waktu sekitar 20 menit atau berjarak sekitar 6,2 kilometer.




(tey/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads