.webp)
Mengutip detikTravel dari news.com.au, pria asal Australia itu membawa istri dan dua anaknya, Lenny (1) dan Darwin (5). Di sana mereka berjemur dan bermain di air seperti turis lainnya.
Seperti namanya, Monkey Beach adalah pantai yang dihuni oleh kawanan monyet. Meski terbiasa dengan manusia, tapi monyet-monyet tetap liar.
Baca juga: Mengenal Planet yang Diduga Dipenuhi Laut |
Tiba-tiba saja, seekor monyet mulai mendekati tas dari Whitelum. Di sana ada Darwin sedang berdiri. Sang ayah dengan cepat maju dan menggertak seekor monyet. Kawanan monyet lain melihatnya sebagai ancaman dan terlihat ingin menyerang.
Pemimpin monyet tak mau kalah. Dia mulai melompat dan memamerkan giginya, Whitelum sampai harus melompat untuk menghindarinya.
Darwin dikejar oleh monyet lain sampai terjatuh di pasir. Si ayah dengan cepat menggendongnya, karena kawanan monyet seakan siap untuk mencabik Darwin.
Istri Whitelum juga gercep, menggendong Lenny dan menjauhkannya dari kawanan monyet. Keluarga ini benar-benar jadi tontonan turis lain.
Whitelum berakhir digigit oleh si monyet yang dari tadi menyalak. Luka goresan terlihat di tangannya, yang bikin luka ini serius adalah risiko rabies dari monyet.
Liburan yang diharapkan seru berakhir dengan buruk. Keluarga ini harus ke rumah sakit untuk mendapatkan suntik rabbies, Whitelum sampai pingsan saat disuntik.
"Seandainya kami tahu pantai ini terkenal dengan serangan monyet, kami tidak akan pergi ke sana," katanya.
Artikel ini telah tayang di detikTravel dengan judul Sang Ayah Ngamuk, Anaknya Hampir Digondol Monyet Saat Liburan (yum/yum)
