.webp)
Fenomena alam terjadi di Kabupaten Majalengka. Sungai Cingenge yang berada di Blok Rebo, Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh itu mengeluarkan sumber air hangat.
Dilihat detikJabar di lokasi, ada dua titik genangan air yang mengeluarkan suhu hangat. Air yang keluar dari bawah tanah aliran sungai tersebut, terlihat menggelembung seperti air mendidih.
Musladi (47), salah seorang warga yang juga penemu air hangat tersebut mengatakan, sumber air tersebut baru ditemukan sekitar dua pekan lalu. Air hangat itu ditemukan secara tidak sengaja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lagi ngecek saluran air sama saudara. Saudara saya enggak sengaja nginjak air, ternyata rasanya hangat," kata Musladi saat berbincang dengan detikJabar, Jumat (16/12/2022).
Ia menduga, air hangat tersebut muncul dari pegunungan. Pasalnya, lokasi sungai Cingenge ini berada di bawah kaki Gunung Ciremai.
"Ini keluar secara alami, tidak ada pengeboran di daerah sini," ujar dia.
 Warga menunjukkan titik air hangat di Sungai Cingenge Majalengka. Foto: Erick Disy Darmawan/detikJabar |
Ya ini titik air hasil dari pegunungan. Bukan air panas, tapi air hangat. Saya juga enggak tahu ada kandungan air hangat atau gimana," sambungnya.
Uniknya, sungai tersebut memiliki air hangat dan dingin. Meski begitu aliran air di sungai Cingenge didominasi air dingin.
"Khawatir mah tidak ada, soalnya kan lebih banyak air dinginnya, kalau air hangat itu masih sedikit," ucap dia.
 Warga menunjukkan titik air hangat di Sungai Cingenge Majalengka. Foto: Erick Disy Darmawan/detikJabar |
Selain itu, air yang berada di sungai ini juga memiliki dua rasa, yakni manis dan tawar. Namun, hingga saat ini belum ada penelitian soal munculnya sumber air hangat tersebut.
"Rasa air yang hangat itu ada unsur manis-manisnya seperti soda. Kalau air yang dinginnya mah biasa aja enggak manis," ujar dia.
(yum/yum)
