.webp)
Wisatawan yang berkunjung ke Pantai Batu Hiu tak hanya disuguhkan keindahan alamnya saja. Ada pelestarian penyu yang menarik dilirik.
Lokasi pelestarian konservasi penyu bertempat di Pantai Batu Hiu, Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran. Jika melalui darat, bisa ditempuh sejauh 22 kilometer dari bunderan Marlin Pangandaran atau setara 35 menit perjalanan.
Konservasi tersebut dikelola Kelompok Pengawas Masyarakat Biota Laut (POKWASMAS) yang digagas Kang Didin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konservasi penyu ini sudah ada sejak tahun 2003, cuma sempat berhenti 2006-2007 pasca tsunami, berdiri kembali pada tahun 2008," kata Ai Giwang Sari Nurani salah seorang pemilik konservasi kepada detikJabar, Senin (28/2/2022).
 Penyu di penangkaran Pantai Batu Hiu. (Foto: Aldi Nur Fadillah/detikJabar) |
Di penangkaran penyu, wisatawan dapat melihat berbagai jenis penyu, seperti penyu hijau, penyu tempayan, dan penyu pipih.
Wisatawan juga berpeluang ikut serta melepaskan tukik (anak penyu) ke laut lepas ketika tukik sudah berusia 3-5 bulan. Namun ini hanya dilakukan dalam waktu tertentu.
Batu Hiu adalah salah satu area peteluran penyu di Pangandaran, Jawa Barat. Terdapat empat jenis penyu yang dilestarikan di Batu Hiu, yaitu penyu hijau, penyu sisik, penyu tempayan, dan penyu pipih.
Untuk jenis penyu sisik, paruhnya melengkung dan karapas yang bergerigi, hidup di wilayah tropis dan sub-tropis. Penyu pipih karapasnya berbentuk pipih, ukuran telurnya lebih besar dari jenis lainnya.
 Penangkaran penyu di Pantai Batu Hiu. (Foto: Aldi Nur Fadillah/detikJabar) |
Sedangkan penyu Hijau memiliki paruh yang melengkung dan pendek, memiliki kulit berwarna kehijauan. Penyu hijau dewasa hanya makan tumbuhan laut seperti alga, dan rumput laut.
"Namun saat ini, kebetulan sekarang di pelestarian tinggal ada penyu hijau dan sisik aja karena sebagian sudah dilepas di perairan Batu Hiu," katanya.
Dari jenis yang ada di penangkaran penyu, semuanya merupakan jenis penyu yang ada di belahan dunia. Ada 7 Jenis penyu di dunia yang sekarang beredar. Di antaranya Penyu Sisik, Penyu Belimbing, Penyu Hijau, Penyu Lekang, Penyu Pipih, Penyu Tempaynan, dan Penyu Kempil.
(orb/bbn)
