Imanol Machuca menjadi salah satu dari tujuh pemain yang terseret dalam skandal naturalisasi Timnas Malaysia. Nasib sang pemain kian buruk karena ia juga tengah mengalami kesulitan di level klub.
Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) sebelumnya dijatuhi sanksi oleh FIFA setelah ketahuan memalsukan dokumen naturalisasi sejumlah pemain tim nasional. Melansir detikSport, FAM semula mengklaim tujuh pemain tersebut memiliki kakek atau nenek berdarah Malaysia. Namun, hasil investigasi FIFA membuktikan bahwa para leluhur mereka berasal dari Spanyol, Brasil, dan Argentina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat pelanggaran tersebut, FIFA menjatuhkan denda kepada FAM sebesar 350 ribu franc Swiss atau sekitar Rp7,3 miliar. Selain itu, tujuh pemain yang terlibat juga dilarang beraktivitas di dunia sepak bola selama 12 bulan terhitung sejak 26 September, serta dikenai denda 2.000 franc Swiss atau sekitar Rp41 juta.
FAM sempat mengajukan banding, namun FIFA menolak permohonan tersebut pada Senin (3/11) malam waktu Malaysia. Dengan demikian, hukuman tetap berlaku. FAM berencana melanjutkan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), meski peluang untuk menang dinilai sangat kecil.
Salah satu pemain yang terseret kasus ini adalah Imanol Machuca, winger berusia 25 tahun asal Argentina. Machuca bahkan baru mencatatkan 17 menit penampilan bersama Timnas Malaysia, yakni saat menghadapi Vietnam pada Kualifikasi Piala Asia 2027. Dalam laga yang dimenangi Malaysia 4-0 itu, ia masuk sebagai pemain pengganti.
Skandal tersebut mencuat setelah media Argentina Capital de Noticias (CDN) membongkar dokumen akta kelahiran Machuca. Berdasarkan laporan media itu, Machuca tidak memiliki garis keturunan Malaysia, baik dari orang tua maupun kakek-neneknya yang seluruhnya berasal dari Argentina.
Kini, Machuca harus menjalani hukuman larangan bermain selama setahun. Situasinya kian sulit karena performanya di klub juga menurun. Pemain yang dipinjamkan dari Fortaleza ke Vélez Sarsfield pada awal 2025 itu belum menunjukkan kontribusi berarti.
Baca juga: Terkejutnya FAM Bandingnya Ditolak FIFA |
Sepanjang musim ini, Machuca baru tampil delapan kali di Liga Argentina, sebagian besar sebagai pemain pengganti. Total di lima kompetisi berbeda, ia mencatat 24 laga dan satu gol saja.
Fortaleza dikabarkan siap melepas Machuca secara permanen pada awal musim 2026, mengingat kontraknya akan berakhir pada penghujung 2027. Dengan skandal naturalisasi yang membelitnya, masa depan Machuca di dunia sepak bola tampak semakin tidak menentu.
Artikel ini sudah tayang di detikSport
(aff/dir)











































