Misi Balas Dendam Man City Usai Dibantai Tottenham di Musim Lalu

Soccer Update

Misi Balas Dendam Man City Usai Dibantai Tottenham di Musim Lalu

Rifqi Ardita Widianto - detikJabar
Sabtu, 23 Agu 2025 18:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - NOVEMBER 23: General view inside the stadium as the LED board shows the final score of 4-0 during the Premier League match between Manchester City FC and Tottenham Hotspur FC at Etihad Stadium on November 23, 2024 in Manchester, England. (Photo by Carl Recine/Getty Images)
Saat Man City kalah 0-4 dari Tottenham di Etihad Stadium pada musim lalu. (Foto: Carl Recine/Getty Images)
Jakarta -

Manchester City menghadapi ujian berat pada pekan kedua Premier League 2025/2026. The Citizens akan menjamu Tottenham Hotspur di Etihad Stadium, Sabtu (23/8/2025) malam WIB. Laga ini menjadi sorotan karena City masih menyimpan memori pahit dibantai Spurs 0-4 di tempat yang sama musim lalu.

Menurut detikSport, kedua tim datang dengan modal positif. Manchester City memulai musim dengan kemenangan telak 4-0 atas Wolverhampton Wanderers. Sementara itu, Tottenham juga tampil meyakinkan setelah mengalahkan Burnley 3-0. Pertandingan ini diyakini akan berlangsung ketat karena keduanya tengah menjaga momentum kemenangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara teori, City lebih diuntungkan karena bermain di kandang. Namun, Tottenham punya alasan percaya diri. Musim lalu, pasukan Pep Guardiola dibuat tak berdaya setelah James Maddison mencetak dua gol, ditambah torehan Pedro Porro dan Brennan Johnson.

Meski begitu, kondisi saat ini sudah berbeda. Tottenham memulai era baru bersama Manajer Thomas Frank, sementara Manchester City terus berbenah dengan sejumlah perekrutan sejak bursa transfer musim dingin.

ADVERTISEMENT

Guardiola sendiri menegaskan tak ingin larut dengan catatan buruk musim lalu. Baginya, musim baru adalah kesempatan baru.

"Spurs sudah selalu menjadi lawan sulit buat kami, tapi ini musim baru buat kami dan apa yang terjadi sebelumnya sudah berlalu dan tidak ada yang bisa kami lakukan lagi," kata Pep Guardiola dikutip BBC.

"Musim lalu (kalah 0-4) itu terjadi setelah jeda internasional dan rangkaian hasil buruk, juga dinamikanya saat itu tidak bagus. Tapi ini musim yang baru dengan nuansa baru dan semoga pertandingannya berjalan seperti 15-20 menit pertama dari laga musim lalu," imbuhnya.

Memang, dalam kekalahan 0-4 musim lalu, City sejatinya memulai dengan baik. Mereka menciptakan sejumlah peluang bersih, tetapi gagal diselesaikan dengan efektif. Justru, dua kesalahan pertahanan berujung pada hukuman gol-gol Spurs.

Secara statistik, pertemuan kedua tim juga cukup berimbang. Dalam 10 duel terakhir di semua ajang, City hanya meraih empat kemenangan, sementara Spurs mengoleksi lima kemenangan. Catatan itu membuat duel di Etihad Stadium kali ini diprediksi berlangsung panas sekaligus menarik.

Artikel ini telah tayang di detikSport.

(raw/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads