.webp)
Suasana kamp latihan Al Nassr di Austria mendadak tak terkendali setelah ratusan penggemar menyerbu hotel tempat klub asal Arab Saudi itu menginap. Insiden ini bahkan membuat megabintang Cristiano Ronaldo merasa terganggu dan dikabarkan sempat mengancam akan melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang.
Menurut laporan Kronen Zeitung, salah satu media ternama Austria, ratusan penggemar memadati Hotel Brandelhof, tempat skuad Al Nassr menjalani masa persiapan pramusim. Melansir detikSport, tak sedikit dari mereka yang rela memesan kamar di hotel yang sama demi bisa bertemu sang idola.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situasi semakin tak terkendali ketika sejumlah anak-anak nekat mengetuk pintu kamar Ronaldo. Bintang yang telah mengoleksi lima Ballon d'Or itu disebut membuka pintu dengan keras dan menunjukkan rasa kesalnya. Ia bahkan mengancam akan melapor ke polisi karena merasa privasinya telah dilanggar.
Tak hanya Ronaldo yang menjadi korban dari kegilaan penggemar. Penyerang Al Nassr lainnya, Sadio Mane, juga mendapat perlakuan serupa. Mobil Mercedes yang dikendarainya harus berhenti mendadak lantaran dicegat oleh para penggemar yang memaksa ingin berinteraksi langsung.
Pihak manajemen hotel mengakui adanya kelalaian dalam menjaga keamanan.
"Kami tidak siap saat anak-anak naik ke atas," ujar salah satu penjaga hotel seperti dikutip dari media setempat.
Kondisi tersebut membuat sejumlah tamu hotel merasa kecewa, termasuk para orang tua yang berharap anak-anak mereka bisa berinteraksi dengan para pemain bintang.
"Kami menghabiskan 1.000 euro untuk menginap di sini dan masih tidak mendapatkan foto atau tanda tangan," keluh seorang tamu hotel.
Setelah beberapa hari tertutup dari publik, skuad Al Nassr akhirnya muncul di hadapan para penggemar pada Minggu waktu setempat. Cristiano Ronaldo dan rekan-rekannya keluar dari hotel dan menyempatkan diri untuk menyapa serta membubuhkan tanda tangan bagi para penggemar yang telah menanti.
Artikel ini sudah tayang di detikSport
(yna/dir)
