.webp)
Aksi kontroversial dilakukan Neymar dalam laga Liga Brasil saat Santos berhadapan dengan Botafogo. Penyerang asal Brasil itu harus menerima kartu merah usai mencoba mencetak gol dengan tangannya.
Insiden tersebut terjadi dalam pertandingan yang berlangsung di Liga Brasil, Senin (2/6/2025) dini hari WIB. Neymar diusir dari lapangan pada menit ke-76 saat laga masih berimbang tanpa gol.
Melansir detikSport, peristiwa bermula ketika Neymar berhasil melewati penjagaan kiper Botafogo, John Furtado, di dalam kotak penalti. Dalam tekanan dari seorang bek lawan, Neymar kemudian menggunakan tangan kanannya untuk mendorong bola masuk ke gawang dari jarak dekat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wasit langsung menganulir gol tersebut dan tanpa ragu memberikan kartu kuning kedua yang berujung kartu merah untuk Neymar. Akibatnya, Santos harus bermain dengan 10 orang hingga akhir laga.
Kehilangan Neymar membuat permainan Santos melemah. Botafogo pun memanfaatkan situasi itu dan mencetak gol tunggal kemenangan melalui Arthur Guimarães pada lima menit terakhir pertandingan. Santos pun harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 0-1.
Kartu merah ini menjadi pukulan tambahan bagi Neymar. Sebelumnya, mantan bintang Barcelona dan Paris Saint-Germain itu telah dicoret dari skuad Timnas Brasil oleh pelatih baru, Carlo Ancelotti, untuk dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Ekuador dan Paraguay.
Situasi ini juga memperburuk kondisi Santos yang tengah terseok-seok di awal musim. Klub asal São Paulo itu kini berada di peringkat ke-18 klasemen sementara Liga Brasil, dengan catatan tujuh kekalahan dan baru meraih dua kemenangan dari 11 pertandingan pertama. Skorsing terhadap Neymar jelas menambah beban tim dalam upaya bangkit dari keterpurukan.
Artikel ini sudah tayang di detikSport
(rin/dir)
