Alasan MU Lebih Gacor di Eropa Dibanding Liga Inggris

Soccer Update

Alasan MU Lebih Gacor di Eropa Dibanding Liga Inggris

Okdwitya Karina Sari - detikJabar
Sabtu, 10 Mei 2025 04:30 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - MAY 08: Mason Mount of Manchester United celebrates with Bruno Fernandes after scoring their first goal during the UEFA Europa League 2024/25 Semi Final Second Leg match between Manchester United and Athletic Club at Old Trafford on May 08, 2025 in Manchester, England. (Photo by Alex Livesey - Danehouse/Getty Images)
Manchester United (Foto: Getty Images/Alex Livesey - Danehouse)
Jakarta -

Manchester United tampil gemilang di Liga Europa dan berhak melaju ke final. Penampilan MU di kancah Eropa berbanding terbalik dengan kiprahnya di Liga Inggris.

MU melaju ke final Liga Europa setelah sukses menumbangkan Athletic Bilbao di semifinal. MU menang besar dengan agregat 7-1.

Melansir detikSport, penampilan Setan Merah di Liga Europa juga cukup cemerlang. Mereka tak pernah kalah dalam 14 pertandingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kondisi berbeda tentu terlihat jelas di kompetisi domestik. Skuad asuhan Ruben Amorim ini justru sudah 16 kali kalah dari 35 pertandingan. Artinya hanya 10 kali kemenangan yang didapat MU.

MU pun terpuruk ke peringkat 15 klasemen. Mereka mengoleksi 39 poin. Ini jadi perolehan peringkat terendah sepanjang sejarah era Premier League.

ADVERTISEMENT

Kondisi ini diamini Ruben Amorim. Pelatih berpaspor Portugal ini mengaku kondisi fisik dan gaya bermain tim-tim Liga Inggris jadi pemicu MU tampil buruk.

"Ini adalah kompetisi yang berbeda dan lawannya pun berbeda, aspek fisik itu saya kira penting," ujar dia di Manutd.com.

"Kami lebih nyaman dengan permainan seperti ini. Saya kira pertandingan-pertandingannya berbeda. Aspek fisik yang saya bicarakan dan kami memiliki dua momen sulit di akhir Premier League, ketika kami kesulitan, karena kami menyimpan semua pemain," katanya menambahkan.

"Ketika kami datang di klub ini di awal, saya kira ini lebih soal fisik dan kecepatan permainan jadi kami lebih nyaman bermain di Liga Europa," imbuhnya.

MU harus menjuarai Liga Europa agar tak puasa gelar musim ini. Tottenham Hotspur akan jadi lawan MU untuk memperebutkan gelar juara Liga Europa pada 21 Mei 2025 mendatang.

Artikel ini sudah tayang di detikSport




(rin/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads