Liga 1 2024/2025 kini sedang memasuki masa jeda internasional. Setiap klub pun memilih untuk meliburkan para pemainnya, salah satunya Persib Bandung.
Persib memberikan libur panjang kepada para pemainnya setelah laga melawan Semen Padang (10/3/2025). Rencananya, skuad Pangeran Biru akan kembali menggelar latihan pada 21 Maret 2025.
Baca juga: Ciro Alves, Si Raja Dribel Liga 1 |
Di klasemen, Persib makin kokoh di puncak dengan koleksi 57 poin dari 16 kemenangan, 9 imbang dan baru dua kali menelan kekalahan. Pesaing terdekatnya, Dewa United, berjarak 8 angka dari Persib setelah mengumpulkan 49 poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun berada di puncak klasemen, Persib juga menjadi salah satu klub yang paling boros dalam menggelontorkan uang untuk membayar sanksi Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Berdasarkan catatan detikJabar, Senin (17/3/2025), jumlahnya tak main-main karena mencapai Rp 720 juta.
Rinciannya adalah denda Rp 635 juta yang harus dibayar klub dan Rp 85 juta yang harus dibayar dua pemain. Keduanya adalah Marc Klok yang didenda Rp 10 juta karena sanksi tambahan setelah kartu merah, serta Rp 75 juta untuntuk Beckham Putra atas sanksi kontroversi 'ice cold' di laga melawan Persija Jakarta (16/2/2025).
Sementara itu, mayoritas sanksi yang harus diterima Persib Bandung karena penyalaan flare hingga away ke kandang lawan. Yang paling fatal adalah denda Rp 295 juta imbas kerusuhan di laga kandang melawan Persija 23 September 2024.
Baca juga: Usia Hanyalah Angka bagi Ciro Alves |
Berikut rincian sanksi denda Persib yang sudah dikelurkan musim ini:
- Denda Rp 295 juta (Persib Vs Persija, 23 September 2024)
Jenis Pelanggaran: terjadi penyalaan flare dalam jumlah banyak, pelemparan air mineral dalam botol dan plastik ke arah steward di pinggir lapangan, masuknya penonton ke area lapangan pertandingan yang mengakibatkan penganiayaan dan kerusuhan serta adanya korban luka-luka
Hukuman: sanksi dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton saat menjadi tuan rumah sampai separuh musim Kompetisi BRI Liga 1 Tahun 2024/2025, dengan rincian yaitu penutupan seluruh stadion sebanyak 2 (dua) pertandingan secara berturut-turut berlaku pada pertandingan terdekat dan dilanjutkan penutupan sebagian stadion yaitu Tribun Utara dan Tribun Selatan sebanyak 3 (tiga) pertandingan secara berturut-turut;
- Rp 50 Juta (Persis Solo vs Persib, 29 Desember 2024)
Jenis pelanggaran: Ada 6 pemain Persib mendapat kartu kuning
- Rp 75 juta (Bali United vs Persib, 7 Januari 2025)
Jenis pelanggatan: Suporter datang ke stadion dan penyalaan flare
- Rp 50 juta (PSBS Biak vs Persib, 11 Januari 2025)
Jenis pelanggaran: Telat masuk lapangan yang membuat pertandingan mundur 186 detik
- Rp 20 Juta (Persib va Dewa United, 17 Januari 2025)
Jenis pelanggaran: Pelemparan kemasan minuman ke pemain Dewa United.
- Rp 75 juta (Arema FC vs Persib, 24 Januari 2025)
Jenis pelanggaran: Suporter datang ke stadion dan penyalaan flare
- Rp 70 juta (Persib vs PSM Makassar, 1 Februari 2025)
Jenis pelanggaran: Penyalaan flare dan pelemparan botol ke pemain PSM.