PSSI menunjuk Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis Timnas Indonesia. Lalu, apa saja tugas Jordi?
Pengumuman Jordi sebagai Penasihat Teknis Timnas Indonesia sudah diumumkan langsung oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Melansir detikSport, anak dari legenda Belanda Johan Cruyff itu akan datang ke Indonesia awal bulan Maret 2025.
"Saya baru bisa mengumumkan figur yang sepertinya bisa meng-upgrade Timnas Indonesia, yakni technical advisor untuk Timnas Indonesia kita, yaitu Jordi Cruyff, yang terakhir menjabat sebagai sporting director Barcelona terakhir pada 2023," ujar Erick dalam jumpa pers di Menara Danareksa, Jakarta pada Selasa (25/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah sampaikan ke Patrick Kluivert untuk bisa berdiskusi, jadi sudah ada pertemuan antara Jordi Cruyff dengan Kluivert beberapa hari lalu, dan kita juga Alhamdulillah, tadi malam jam 3 pagi sudah tanda tangan dengan Jordi Cruyff," sambungnya.
Bagi Jordi, posisi Penasihat Teknis bukanlah suatu hal yang asing. Jordi sudah malang melintang mengemban tugas yang sama di beberapa tim seperti AEK Larnaca hingga Barcelona.
"Lalu tugas Jordi apa? Ya memang coba membantu memberi masukkan secara teknis dan coba mengembangkan filosofi sepakbola kita," tutur Erick Thohir.
"Termasuk nanti mencari Dirtek buat kita. Karena dengan posisi kita hari ini, tidak mudah merekrut individu-individu untuk sekadar bergabung tanpa kami membuat tim yang baik," ucapnya.
Jordi sendiri mengaku tak sabar untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Menurut Jordi, Indonesia memiliki talenta sepakbola yang besar.
"Saya tidak sabar untuk bercerita mengenai pengalaman saya dan juga untuk berbagi pengetahuan saya untuk memajukan level sepakbola Indonesia," jelasnya.
"Talenta sudah ada, dengan struktur yang baik dan dukungan yang tepat, kita bisa mencapai capaian yang hebat di panggung dunia," tegasnya.
Artikel ini sudah tayang di detikSport
(aff/dir)