.webp)
Tottenham Hotspur menghadapi situasi sulit di lini belakang menjelang pertandingan melawan Wolverhampton Wanderers. Spurs terancam tidak dapat menurunkan bek tengah andalan mereka.
Mengutip dari detikSport, dalam kekalahan 0-1 dari Nottingham Forest pada Kamis (26/12/2024), bek Radu Dragusin harus meninggalkan lapangan akibat cedera engkel. Situasi ini menambah beban manajer Ange Postecoglou, yang sebelumnya sudah kehilangan Micky van de Ven dan Cristian Romero akibat cedera.
Ben Davies, yang absen sejak 5 Desember, awalnya dikabarkan segera pulih. Namun, Postecoglou mengungkapkan bahwa Davies masih harus menepi selama beberapa pekan karena mengalami masalah dalam latihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada laga melawan Nottingham, Dragusin dipasangkan dengan Archie Gray, yang sejatinya berposisi sebagai gelandang bertahan. Setelah Dragusin cedera, Yves Bissouma, juga seorang gelandang bertahan, terpaksa dimasukkan untuk mengisi lini belakang.
Ketidakpastian soal Ketersediaan Bek Tengah
Saat ditanya apakah Tottenham akan bermain tanpa bek tengah melawan Wolves pada Minggu (29/12) pukul 22.00 WIB, Postecoglou mengatakan terlalu dini untuk memastikan.
"(Dragusin) mengalami cedera pergelangan kaki di laga sebelumnya dan merasa tidak bisa melanjutkan pertandingan. Kita harus menunggu dan melihat," ujar Postecoglou, dikutip dari BBC.
Krisis Cedera Memengaruhi Performa
Tottenham saat ini berada dalam krisis akibat cedera dan skorsing pemain. Situasi ini berdampak signifikan pada performa tim, yang telah menelan empat kekalahan dalam lima pertandingan terakhir. Akibatnya, Spurs kini terpuruk di posisi ke-12 klasemen sementara Liga Inggris dengan 23 poin. Meski demikian, Postecoglou menolak menggunakan krisis ini sebagai alasan.
"Selalu ada masalah di waktu yang berbeda, tetapi tidak separah ini. Saya pikir kami hampir selalu kehilangan 10 pemain tim utama untuk laga-laga penting," jelas Postecoglou.
Baca juga: Sejarah Tercipta di Stamford Bridge |
"Kami telah menjalani fase ini cukup lama dan semoga tidak ada masalah lagi. Namun, dengan situasi sepak bola dan jadwal yang kami miliki, kami selalu berada di jalur yang tepat untuk dapat melewatinya."
Postecoglou menegaskan bahwa timnya akan menghadapi situasi ini dengan persiapan maksimal. "Ini adalah ujian berikutnya bagi kami, tetapi begitulah adanya. Apa pun yang perlu kami hadapi, kami akan hadapi dan bersiap untuk hari Minggu," tegas pria yang pernah membawa Timnas Australia juara Piala Asia tersebut.
Artikel ini telah tayang di detikSport.
(adp/sud)
