Kesalnya Bernardo Silva Usai Man City Dipermalukan MU

Soccer Update

Kesalnya Bernardo Silva Usai Man City Dipermalukan MU

Rifqi Ardita Widianto - detikJabar
Senin, 16 Des 2024 11:30 WIB
Soccer Football - Premier League - Liverpool v Manchester City - Anfield, Liverpool, Britain - December 1, 2024  Manchester Citys Erling Haaland, Savinho, Jeremy Doku and manager Pep Guardiola look dejected after the match REUTERS/Phil Noble EDITORIAL USE ONLY. NO USE WITH UNAUTHORIZED AUDIO, VIDEO, DATA, FIXTURE LISTS, CLUB/LEAGUE LOGOS OR LIVE SERVICES. ONLINE IN-MATCH USE LIMITED TO 120 IMAGES, NO VIDEO EMULATION. NO USE IN BETTING, GAMES OR SINGLE CLUB/LEAGUE/PLAYER PUBLICATIONS. PLEASE CONTACT YOUR ACCOUNT REPRESENTATIVE FOR FURTHER DETAILS..
Manchester City (Foto: REUTERS/Phil Noble)
Jakarta -

Manchester City dipermalukan di kandang sendiri oleh rival sekota Manchester United. Kekalahan menyakitkan lantatan Man City kena comeback oleh pasukan Setan Merah.

Kekalahan Man City diderita saat kedua tim asal Kota Manchester ini bertemu di Etihad Stadium pada Minggu (15/12) malam. Sempat unggul lewat gol Josko Gvardiol, Man City kena comeback lewat dua gol dari Bruno Fernandes dan Amad Diallo.

The Citizens sejatinya mengontrol penuh permainan sejak menit awal. Namun di babak kedua, semua berbalik saat MU menaikkan tempo permainan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melansir detikSport, skuad asuhan Ruben Amorim ini lebih bermain agresif dan meyakinkan. Alhasil, Erling Haaland cs kewalahan meladeni permainan MU.

Kekalahan ini semakin menegaskan kondisi Man City dalam beberapa laga terakhir. Dari 11 laga, skuad asuhan Pep Guardiola hanya menang satu kali saja.

ADVERTISEMENT

Kekalahan ini juga disesali Bernardo Silva. Gelandang asal Portugal tersebut ini heran Man City sulit menang di beberapa laga terakhir.

"Kami layak mengalami ini. Pada level ini, satu atau dua laga itu bisa dibilang tidak beruntung. Kita tak bisa menyebut ini soal beruntung atau tidak beruntung, 10 laga itu bukan lagi soal itu," kata Bernardo Silva kepada Sky Sports.

"Menit ke-87 di sebuah derby, sedang unggul 1-0, dan sepak pojok kami berakhir jadi penalti buat mereka. Kalau kami membuat keputusan-keputusan bodoh ini dengan tiga atau empat menit tersisa, kami pantas membayarnya," kata dia menambahkan.

Bernardo bahkan mengecam permainan rekan setimnya. Dia juga mengibaratkan Man City layaknya pemain U-15.

"Melihat ke pertandingan, saya rasa sebenarnya hanya ada satu tim yang bisa memenangi pertandingan, tapi pada akhirnya kami malah kalah. Ini bukan cuma perkara satu laga, ada banyak laga belakangan ini (yang berakhir buruk)," kata dia.

"Kami harus bercermin. Kita tak bisa bilang, oh ini agak kurang beruntung. Tidak. Ini soal keputusan yang kita buat. Hari ini di menit terakhir, kami bermain seperti tim U-15," cetus Bernardo.

Artikel ini sudah tayang di detikSport




(raw/dir)


Hide Ads