Bojan Hodak Tak Khawatirkan 'Asnawi Effect'

Asnawi Mangkualam Bahar jadi sosok yang bakal mendapat perhatian lebih di laga Persib Bandung vs Port FC dalam laga perdana Grup F AFC Champions League Two (ACL 2) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (19/9/2024).

Asnawi sendiri merupakan bagian dari Port FC. Yang menarik, Asnawi bukan sosok yang asing bagi pelatih Persib Bojan Hodak.

Itu karena Asnawi dan Bojan Hodak pernah sama-sama di PSM Makassar. Namun, kebersamaan mereka terhitung sebentar karena Bojan Hodak jadi pelatih di sana beberapa bulan saja.

Meski begitu, pria asal Kroasia itu tahu persis kemampuan Asnawi. Pemain berposisi bek kanan itu dinilai sebagai pemain potensial.

"Mengenai Asnawi, saya tahu dia dari PSM, saya melatih dia dan saat itu masih sangat muda, Dia berkembang dengan sangat pesat," kata Bojan Hodak, Rabu (18/9/2024).

Ia pun memuji langkah berani Asnawi 'minggat' dari Indonesia demi perkembangan kariernya. Harapannya, Asnawi bisa jadi pemain yang lebih baik lagi.

"Bagus baginya bisa pergi ke Korea sehingga bisa melihat sepakbola internasional dan sekarang di Thailand dia menjadi pemain yang penting," ungkapnya.

Kini, Asnawi kembali ke Indonesia dan akan menghadapi tim asuhan Bojan Hodak. Ia pun tak khawatir akan 'Asnawi effect' yang punya gambaran kekuatan Persib untuk dibocorkan pada pelatih Port FC.

Bagi Bojan Hodak, hasil akhir akan ditentukan pada 90 menit permainan di lapangan. Meski Asnawi punya gambaran soal kekuatan Persib, hal itu tak jadi jaminan Port FC akan menang di Bandung.

"Ya, dia bisa membagikan informasi (soal Persib kepada pelatihnya), tapi pada akhirnya yang terpenting 90 menit di pertandingan," jelasnya.

Menurut Bojan Hodak, di era sepakbola saat ini, ada berbagai kemudahan yang bisa didapatkan. Sehingga, mendapatkan bocoran kekuatan lawan dari salah seorang pemain tak lantas akan menentukan hasil akhir.

Lebih jauh dari itu, setiap tim kini bisa mempelajari tim lainnya, salah satunya melalui video pertandingan. Itu karena informasi saat ini lebih terbuka.

"Sekarang sulit untuk menyembunyikan sesuatu, apapun yang mereka katakan, itu pasti bisa didapat dari video. Sekarang di sepakbola modern, semua bisa saja mendapat video pertandingan dan mendapat informasi. Jadi ini berbeda dari sebelumnya," tuturnya.

"Memang tentu saja Asnawi bisa membantu mereka tapi saya rasa kami juga bisa saja memberikan kejutan kepada mereka," tandas Bojan Hodak.