Persib Tak Boleh Lengah di Laga Perdana Liga 1

Persib Tak Boleh Lengah di Laga Perdana Liga 1

Rifat Alhamidi - detikJabar
Senin, 05 Agu 2024 11:00 WIB
Launching skuad Persib Bandung 2024/2025
Persib Bandung (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Musim baru Liga 1 Indonesia 2024/2025 akan segera dimulai. Persib Bandung bakal ditantang juara Liga 2, PSBS Biak, dalam laga perdana kompetisi yang rencananya digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (9/8/2024) mendatang.

Motivasi tinggi Badai Pasifik, julukan PSBS Biak, tentu patut diwaspadai Persib. Klub yang baru mencetak sejarah tampil di kompetisi tertinggi liga di Indonesia ini pastinya tak hanya ingin jadi pemanis klasemen dan bakal memberikan perlawanan di laga perdananya nanti.

Apalagi, petaka kerap menghantui Persib di laga pembuka Liga Indonesia. Menengok dua musim ke belakang, tepatnya di musim 2021/2022 dan 2022/2023, Maung Bandung selalu kesulitan memetik kemenangan bahkan sempat membenamkan mereka di dasar klasemen Liga Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengamat Persib, Indra Jaya, mengatakan Persib tak boleh lengah di laga perdananya. Menurut Indra, PSBS Biak bakal habis-habisan meladeni permainan Ciro Alves dan kawan-kawan, demi bisa mencuri poin di Si Jalak Harupat mendatang.

"Di laga perdana itu, siapapun, apalagi Persib, pasti bakal jadi sorotan. Karena Persib merupakan juara musim sebelumnya, dan akan bertanding dengan juara Liga 2. Lawan tentunya memiliki motivasi untuk mengalahkan Persib," katanya saat berbincang dengan detikJabar, Senin (5/8/2024).

ADVERTISEMENT

Bahkan kata Indra, hasil laga perdana tak jarang akan menjadi beban yang berkepanjangan. Jika gagal meraih kemenangan di laga awal, apalagi sampai menelan kekalahan, bobotoh, supporter Persib Bandung, biasanya akan ikut berang dan langsung menghujani kritikan atas performa yang tak maksimal itu.

"Ditambah kalau penonton datang, ada dua mata sisi. Di satu sisi bisa jadi penyemangat tim, tapi satu sisi jadi beban. Karena ini laga perdana, itu yang harus direspons oleh pemain Persib agar bisa berbuah kemenangan di laga pertama. Karena berat, apalagi mainnya kan di kandang," ucapnya.

Berdasarkan catatan detikJabar, sebelum menjadi kampiun Liga Indonesia 2023/2024, Persib sempat terseok-seok di awal musim 2021/2022 dan 2022/2023. Di dua musim berturut-turut itu, hasil minor terjadi yang akhirnya membuat pelatihnya harus didepak dari Persib Bandung.

Kondisi itu pernah terjadi saat Persib ditangani dua pelatih asing yaitu Robert Rene Albert dan Luis Milla. Rene mundur setelah 3 laga di Liga Indonesia musim 2021/2022 hanya mencatatkan sekali imbang dengan 2 kekalahan, sementara Milla mundur usai 3 laga awalnya hanya berujung hasil imbang.

"Jadi memang Persib harus hati-hati di laga awal. Karena bagi sebagaimana bobotoh, laga awal itu bisa jadi tolak ukur," kata Indra Jaya.

Terlepas dari catatan tersebut, Indra punya optimisme tim kebanggaannya bisa memetik hasil sempurna di laga perdana. Kedalaman skuad Maung Bandung saat ini membuatnya percaya jika David da Silva cs bisa mengatasi tekanan dan menghasilkan 3 poin kemenangan.

"Mudah-mudahan dengan skuad yang ada, pengalaman itu yang berbicara. Jadi saya pikir para pemain sudah punya pengalaman, sudah tahu respons tekanan seperti apa," pungkasnya.




(ral/dir)


Hide Ads