Kontroversi Jersey Corak Emas Persib di Piala Presiden 2024

Bima Bagaskara - detikJabar
Senin, 29 Jul 2024 06:15 WIB
Jersey pramusim Persib 2024. (Foto: Persib Bandung)
Bandung -

Persib Bandung memang belum mengumumkan secara resmi jersey yang bakal digunakan untuk Liga 1 2024/2025. Namun Bobotoh menginginkan Persib tidak menggunakan jersey yang dipakai saat Piala Presiden 2024.

Pada Piala Presiden 2024, Persib meluncurkan jersey khusus pramusim dengan tema 'Bandung Lautan Api'. Jersey itu menampilkan corak api abadi yang menggambarkan antusiasme dan kegembiraan seluruh Bobotoh pada saat Persib meraih gelar juara.

Desain juga mencakup satu garis gelap pada bagian kerah yang berwarna emas, sebagai simbol semangat untuk terus berusaha menjadi yang terbaik.

Warna emas yang terdapat pada detail jersey pramusim tersebut juga melambangkan keberhasilan persib yang menjadi juara pada kompetisi Liga 1 musim 2023/24 lalu, yang merupakan prestasi gemilang klub dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Sayangnya, desain jersey Persib itu dianggap kurang bagus oleh sebagian Bobotoh, termasuk oleh dirigen Viking Persib Club, Yana Umar. Yana mengomentari corak emas dan desain jersey Persib di Piala Presiden.

"Jersey Persib kalau penilaian saya ada yang kurang. Kurang warna putih, identitas Persib kan biru putih ya, walaupun Persib sudah juara bagaimana juga putih itu jangan hilang," ucap Yana, Minggu (28/7/2024).

Disinggung soal warna emas di Jersey Persib yang dianggap membawa sial, Yana tidak mempercayai mitos itu. Namun lagi-lagi, dia menginginkan agar corak emas di jersey Persib untuk musim mendatang dikurangi.

"Kalau saya mah enggak (percaya) sih, cuma melihatnya gak enak aja perpaduan warnanya, biru dan emas. Apalagi yang di pinggang itu terlalu besar emasnya. Harus diubah menurut saya, warna emas ada boleh, tapi jangan terlalu besar saja. Kalau kaya kemarin gak enak dilihatnya, kenapa gak ganti putih aja," ujarnya.

Soal desain jersey sendiri, Yana menyayangkan tim sekelas Persib memilih desain jersey bercorak api. Menurutnya corak itu justru lebih mirip dengan seragam ormas (organisasi masyarakat).

Yana berharap manajemen Maung Bandung tidak memakai jersey itu untuk kompetisi Liga 1 2024/2025 dan Asia Champions League (ACL) 2.

"Nah, desain kalau saya pribadi kurang ya, ngelihatnya kaya jersey ormas, kaya ormas aja kelihatannya, kenapa si harus seperti itu. Memang maknanya Bandung Lautan Api ya, kalau api kan gak gitu. Harapannya dirubah untuk musim nanti, sayang masa Persib jerseynya jauh (gak keren)," tutup Yana Umar.

Respons Persib

Menanggapi hal itu, Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat Adhi Pratama mengatakan, jersey Persib untuk kompetisi Liga 1 2024/2025 akan jauh berbeda dengan apa yang digunakan saat Piala Presiden.

Adapun jersey baru itu kata Adhi, akan di-launching pada awal Agustus 2024 mendatang. "Intinya jersey Persib untuk liga 1 musim 2024/2025 tentunya akan berbeda dengan jersey pramusim yang kemarin kami gunakan pada saat Piala Presiden 2024. Rencana launching di awal Agustus 2024," ucap Adhi saat dikonfirmasi.

"Menurut saya pribadi, jersey baru Persib untuk musim 2024/2025 lebih bagus (dari sebelumnya)," singkatnya.




(bba/iqk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork