Tottenham Hotspur tak bisa berbuat banyak menjelang berakhirnya Liga Inggris. Empat kali kekalahan beruntun membuat mereka terancam gagal finis di 4 besar Liga Inggris.
Kekalahan terakhir Tottenham Hotspur diderita kala mereka menghadapi Liverpool pada Minggu (5/5) malam. Skuad asuhan Ange Postecoglou tak kuasa menahan gempuran pasukan The Reds hingga kalah 2-4.
Baca juga: Salah di Ambang Pintu Keluar Liverpool |
Kekalahan ini menambah catatan buruk Spurs menjelang berakhirnya Liga Inggris. Sebelum kalah dari Liverpool, Son Heung-min cs sudah tiga kali kalah melawan Newcastle United, Arsenal dan Chelsea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari detikSport, Spurs saat ini tertahan di posisi lima dengan koleksi 60 poin. Mereka memang masih menjaga asa untuk memperkecil jarak dengan Aston Villa. Namun melihat performanya, kecil kemungkinan Spurs mampu mengatasi di sisa dua laga.
Di sisi lain, Spurs dikuntit oleh Newcastle United. Jarak antara kedua tim hanya empat poin saja. Begitu juga Manchester United yang mulai merangkak naik.
Meski menderita kekalahan, Ange Postecoglou menilai performa timnya sudah lebih baik secara keseluruhan. Spurs mampu menunjukkan perbaikan dari laga sebelumnya.
"Dua laga tandang terakhir kami di Newcastle dan Chelsea tidaklah bagus, bukan cuma performanya melainkan juga hasilnya. Setidaknya hari ini saya sungguh berpikir kami bermain sesuai jatidiri kami dan kami setidaknya berusaha menjadi tim yang kami inginkan," kata Postecoglou kepada BBC.
"Menurut saya babak pertama kami tampil baik, cuma setiap kali masuk ke sepertiga akhir tidak ada hasilnya. Itu bikin Liverpool nyaman dan sebaliknya, saat mereka masuk ke kotak penalti kami, mereka tampak berbahaya dengan pemain-pemain yang dimiliki. Tentunya dua gol mereka menyulitkan kami dan di babak kedua, mereka mencetak dua gol yang luar biasa," kata dia menambahkan.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(raw/dir)