Bos Barcelona Meradang, Minta El Clasico Diulang!

Soccer Update

Bos Barcelona Meradang, Minta El Clasico Diulang!

Bayu Baskoro - detikJabar
Selasa, 23 Apr 2024 20:30 WIB
FILE - FC Barcelona club President Joan Laporta pauses during a news conference in Barcelona, Spain, on Aug. 6, 2021. Barcelona won’t be able to reduce its salary burden to acceptable limits for the club until several veteran players finish their contracts, its top financial officer said Thursday, Oct. 6, 2022. (AP Photo/Joan Monfort, File)
Joan Laporta (Foto: AP/Joan Monfort)
Jakarta -

Barcelona tumbang dalam laga El Clasico melawan Real Madrid. Namun, Presiden Barcelona, Joan Laporta meradang dan meminta laga diulang.

Hal tersebut menyusul keputusan kontroversi VAR atas gol Lamine Yamal. Gol pemain muda Barca di menit ke-30 tak disahkan usai wasit melihat VAR.

Laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu pada Senin (22/4/2024) dini hari ini berujung kekalahan Blaugrana 2-3 dari Real Madrid. Barcelona sempat unggul dua kali sebelum ter-comeback.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gol pertama Barcelona dicetak oleh Andreas Christensen. Golnya itu kemudian dibalas Vinicius Junior lewat penalti. Fermin Lopez kembali membawa Barcelona unggul. Tapi lagi-lagi, Madrid berhasil menyamakan kedudukan bahkan membalikan keadaan lewat gol Lucas Vazquez dan Jude Bellingham.

Barcelona memang sempat membuat gol lewat kaki Lamine Yamal. Namun gol itu dianulir wasit. Dilansir dari detikSport, bola tendangan Yamal sepenuhnya masuk ke dalam gawang sebelum dihalau kiper Madrid, Andriy Lunin.

ADVERTISEMENT

Namun, keputusan wasit sudah bulat. Liga Spanyol tidak menerapkan teknologi garis gawang, sehingga keputusan pada akhirnya ditentukan melalui pertimbangan VAR.

Joan Laporta meradang atas keputusan tersebut. Dia menilai timnya dirugikan dan meminta pertandingan diulang.

"Dari Klub Sepakbola Barcelona kami akan segera meminta Komite Teknis Wasit (CTA) dan RFEF untuk memberi kami semua gambar dan audio yang dihasilkan dari permainan tersebut (gol Lamine Yamal)," begitu isi pernyataan resmi Joan Laporta, dilansir dari Football Espana.

"Apabila, setelah dokumentasi dianalisis, klub memahami ada kesalahan dalam penilaian permainan, dan itulah yang kami pikirkan, kami akan menerapkan tindakan yang tepat yang diperlukan untuk membalikkan situasi tanpa, tentu saja, mengesampingkan tindakan hukum yang mungkin timbul," sambungnya.

Dia menilai gol tersebut sah. Sehingga pihaknya akan mendesak agar laga diulang.

"Jika dipastikan itu adalah gol sah seperti yang kami duga, kami akan bertindak lebih jauh dan meminta pertandingan diulang seperti yang terjadi di pertandingan Eropa lainnya karena kesalahan VAR," tegasnya.

Kekalahan ini membuat Barcelona kian tertinggal dari Real Madrid di papan klasemen. Kini, jarak poinnya sembilan.


Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini




(bay/dir)


Hide Ads