Pemain MU Disebut Seperti Petarung Mabuk

Soccer Update

Pemain MU Disebut Seperti Petarung Mabuk

Rifqi Ardita Widianto - detikJabar
Selasa, 09 Apr 2024 19:30 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - APRIL 07: Willy Kambwala, Andre Onana and Aaron Wan-Bissakaof Manchester United in action during the Premier League match between Manchester United and Liverpool FC at Old Trafford on April 07, 2024 in Manchester, England. (Photo by Ash Donelon/Manchester United via Getty Images)
Para pemain Manchester United. (Foto: Ash Donelon/Manchester United via Getty Images)
Manchester - Kritik pedas kembali harus diterima Manchester United. Para pemain asuhan Erik ten Hag itu dinilai seperti petarung mabuk.

Dikutip dari detikSport, Manchester United bermain imbang 2-2 saat menjamu Liverpool di Old Trafford, Minggu (7/4/2024) malam WIB, dalam lanjutan Liga Inggris. Tak bisa berbuat banyak di babak pertama dan tertinggal oleh gol Luis Diaz, MU bangkit selepas turun minum.

Memanfaatkan blunder Jarrel Quansah, Bruno Fernandes mencetak gol balasan. Gol ini jadi momentum hingga MU menemukan gol kedua lewat Kobbie Mainoo. Tapi Liverpool bereaksi lagi dan menyamakan skor melalui penalti Mohamed Salah.

Meski skornya sama kuat, MU dinilai cukup beruntung. Liverpool tak cukup tajam untuk menuntaskan peluang-peluangnya.

Mantan bek MU Rio Ferdinand menilai ada satu hal yang menjadi pekerjaan rumah besar Ten Hag. Lini tengah mereka terlalu terbuka, yang memungkinkan Liverpool untuk mengendalikan laga.

"Ada celah besar di lapangan kapanpun United bermain saat ini. Tak peduli siapapun Anda, lihatlah Casemiro, dia sangat berpengalaman dan memenangi segalanya, tapi bahkan kerap kali areanya tampak terbuka dan terekspos karena jarak antar gelandang sangat besar," kata Ferdinand.

"Rasanya ini bukan persoalan siapa Anda. Akan sangat sulit untuk jadi pemain yang tampak bagus di lini tengah itu. Kami tampak seperti petarung mabuk di sisa-sisa tenaganya," imbuh mantan bek timas Inggris ini.

Persoalan lini tengah ini juga pernah disorot oleh komentator Sky Sports Jamie Carragher. Carragher menyebut MU melakukan dua hal sekaligus dalam bertahan, yakni melakukan pressing dan bertahan dengan garis dalam, sesuatu yang tak mungkin dilakukan.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Lini Tengah MU Kembali Disorot


(raw/orb)


Hide Ads