Chelsea keluar duit banyak untuk belanja pemain. Namun, uang yang dikeluarkan mencapai 1 miliar paun tak memberi efek positif.
Buktinya, Chelsea melempem kala menghadapi Liverpool. Bahkan The Blues dibantai 1-4 dalam lanjutan Liga Inggris pada Kamis (1/2/2024) dini hari. Bertandang ke Anfield, pasukan Mauricio Pochettino tak berdaya.
Empat pemain Liverpool, Diogo Jota, Conor Bradley, Dominik Szoboszlai dan Luis Diaz secara bergantian membobol gawang Chelsea. Klub asal London hanya mampu membalas satu gol lewat Christopher Nkunku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari detikSport, permainan Chelsea kala melawan Liverpool memang jauh dari harapan. Mereka cuma mampu melakukan empat percobaan dengan tiga yang on target.
Berbeda jauh dengan Liverpool yang mampu melepas 28 tembakan dan 13 on target. Ini termasuk empat peluang yang digagalkan mistar gawang.
Melempemnya Chelsea turut dikomentari mantan pemainnya Chris Sutton. Dia menilai uang yang dikeluarkan oleh Chelsea era Todd Boehly tak cukup mampu meredam keganasan Liverpool.
"Liverpool sejauh ini sangat membara dan bermain dengan intensitas sebesar itu. Melihat Chelsea, Anda mungkin akan berpikir mereka harus membelanjakan setengah miliar paun lagi ke tim," cetus Sutton dilansir Metro.
Baca juga: Terganjalnya Hasrat Benzema Mudik ke Eropa |
"Sejujurnya, mudah untuk mengkritik Chelsea, tapi pressing dari Liverpool bagus banget. Semakin laga berjalan, Chelsea makin meredup keyakinannya. Itu salah satu performa terbaik Liverpool yang saya lihat," kata dia menambahkan.
Chelsea diketahui belanja banyak di musim ini. Sebut saja nama Nkunku, Cole Palmer dan nama mentereng lainnya.
Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini
(dir/dir)