Lika-liku Arsenal, ke Puncak Lalu Terjerembab

Arsenal mengalami lika-liku dalam perjalanannya di akhir 2023. Sempat naik ke puncak klasemen, tak lama berselang justru mereka menurun drastis.

Hingga kini, Arsenal bahkan hanya menempati peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris. Jelas sebuah pencapaian yang tak diinginkan The Gunners.

Dikutip dari detikSport, Arsenal memimpin klasemen Premier League di saat memasuki Natal. Hal itu terjadi setelah Arsenal berhasil menahan imbang Liverpool tanpa gol di Anfield pada 24 Desember 2023.

Hasil itu membuat Arsenal mengoleksi 40 poin dari 18 laga. Liverpool tepat di bawahnya dengan 39 poin.

Laju positif Arsenal kemudian tersendat hingga akhir tahun 2023. Bukayo Saka cs harus menelan kekalahan dua kali beruntun dalam satu pekan.

Usai menahan imbang Liverpool, Arsenal dibungkam West Ham United 2-0 pada 29 Desember. Dua hari berselang, tepatnya pada malam Tahun Baru 2024, Meriam London keok lawan Fulham 1-2.

Dua kekalahan beruntun itu membuat Arsenal disalip rival-rivalnya di klasemen. Liverpool melejit ke puncak dengan 42 poin, disusul Aston Villa (42 poin), dan Manchester City (40 poin).

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, menyebut timnya mengalami penurunan usai melawan Liverpool. Dia terutama kecewa dengan apa yang ditunjukkan Arsenal saat tumbang dari Fulham.

"Kami tidak cukup bagus. Kami kalah tiga hari lalu ketika kami pantas menang, tetapi hari ini kami jauh dari level itu," kata Arteta kepada SkySports usai laga Fulham vs Arsenal.

"Kami kebobolan dua gol yang sangat mirip, kehilangan bola. Secara defensif kami berada di posisi kedua terbaik," sambungnya.

"Kami tampil luar biasa melawan Liverpool dan West Ham. Laga ini [ kontra Fulham] adalah penampilan yang harus Anda isolasi karena itu adalah performa terburuk kami musim ini," demikian kata Mikel Arteta.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Roller Coaster Arsenal: Natal di Puncak, Tahun Baru di Posisi 4