.webp)
PSGC Ciamis meraih 3 poin pertama di kompetisi Liga 3 Seri 1 Jawa Barat grup A. Laskar Singacala berhasil mengalahkan tim tuan rumah Pesik Kuningan dengan skor 1-0.
Pertandingan pertama di grup A berlangsung di Stadion Mashud, Kabupaten Kuningan, Minggu (3/12/2023) sore.
Jalannya pertandingan berdasarkan pantauan dari siaran langsung Diskominfo Ciamis, di awal babak pertama PSGC Ciamis langsung menekan pertahanan Pesik Kuningan. Sejumlah peluang pun didapat oleh anak asuh Coach Heri Rafni Kotari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada menit 7, PSGC Ciamis berhasil mencetak gol melalui skema serangan cepat. Umpan silang dari sisi kanan berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh penyerang PSGC Ciamis Gunawan. Skor 1-0 untuk keunggulan PSGC Ciamis bertahan sampai babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Ganjar Kurniawan dan kawan-kawan tidak mengendurkan serangan. Meski tim tuan rumah Pesik Kuningan sempat melakukan serangan balik hingga beberapa kali menciptakan peluang, beruntung lini pertahanan PSGC Ciamis cukup kokoh untuk menghalau serangan tim lawan. Hingga akhir pertandingan, skor tidak berubah 1-0 untuk kemenangan PSGC Ciamis.
Baca juga: Waktunya PSGC Ciamis Naik Kasta |
Pelatih PSGC Ciamis Heri Rafni Kotari melalui Asisten Pelatih Dicky Aditya bersyukur atas kemenangan tersebut. Hasil ini tentunya sesuai dengan target.
"Hasil yang sangat kami syukuri, kami sangat apresiasi perjuangan dan kerja keras pemain di lapangan. Juga dukungan doa dari masyarakat Tatar Galuh Ciamis," ujar Dicky saat dihubungi detikJabar usai pertandingan.
Dalam pertandingan ini, sejumlah pemain inti PSGC Ciamis seperti Joko Sasongko dan Ilham tidak dimainkan. Keduanya baru pulih setelah mengalami cidera saat melakukan latihan. Sehingga dipertimbangkan kondisi kebugarannya yang belum siap bertanding.
"Kami tidak mau mengambil risiko memaksakan untuk turun, karena khawatir cidera bisa kambuh," ucapnya.
Pada pertandingan tersebut, nampak kondisi lapang Stadion Mashud banyak tanah di beberapa titik. Dicky menyebut kondisi lapangan tersebut sudah diprediksi dari awal. Sehingga para pemain PSGC Ciamis telah melakukan persiapan dengan berlatih di lapangan yang kondisinya hampir serupa.
"Kalau lapang sudah diprediksi dari awal, makanya kita begitu tau akan main di Stadion Mashud, kita intens berlatih di Lapang Linggasari untuk adaptasi pemain ke kondisi lapangan," jelasnya.
Menurut Dicky, selain kondisi lapang ada kendala lain yang perlu adaptasi pemain. Menurutnya bola resmi yang digunakan pada pertandingan tersebut cukup menyulitkan sehingga perlu adaptasi.
"Bola pun kami kira cukup menyulitkan karena kita baru tau bola resminya tadi malam pas MCM. Jadi belum sempat adaptasi dengan bola pertandingan," katanya.
Untuk pertandingan berikutnya, tim pelatih PSGC Ciamis akan memperbaiki beberapa kesalahan dalam pertandingan pertama ini, termasuk adaptasi bola pertandingan.
Sementara itu, Official PSGC Ciamis Erwan Darmawan mengucapkan syukur atas kemenangan di pertandingan pertama ini. Ke depan diharapkan dapat terus meraih hasil positif dalam setiap pertandingan. Mengingat target PSGC Ciamis lolos promosi ke Liga 2.
"Alhamdulillah kita bisa memenangkan pertandingan penting hari ini. Terima kasih atas doa dan dukungan kepada kami untuk hari ini, pemain berhasil keluar dari tekanan dari dirinya masing-masing," pungkasnya.
(yum/yum)
