.webp)
Tottenham Hotspur sedang bermain buruk. Mereka menelan tiga kekalahan secara beruntun di Liga Inggris musim ini. Padahal di laga-laga tersebut, Spurs sempat unggul duluan.
Terakhir, Tottenham Hotspur kalah dari Aston Villa dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (26/11) malam WIB. Bermain di depan pendukungnya sendiri, Spurs sempat unggul lebih dahulu lewat gol Giovani Lo Celso di menit ke-27.
Villa samakan kedudukan di akhir babak pertama lewat Pau Torres. Ollie Watkins, bawa Villa berbalik unggul di menit ke-61 dan skor tuntas untuk kemenangan tim tamu 2-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam catatan ESPN, Tottenham Hotspur sebelumnya bisa lewati 10 laga tanpa kekalahan dengan delapan kemenangan dan dua kali seri, lalu tiga kali kalah beruntun. Itu menjadikan Spurs sebagai tim pertama di sejarah Liga Inggris yang melakukannya.
Nahasnya, Spurs sebenarnya bisa unggul duluan di tiga laga tersebut. Ketika hadapi Chelsea, Son Heung-min cs unggul duluan lewat Kulusevski, tapi akhirnya takluk 1-4.
Kemudian ketika hadapi Wolves, Johnson bikin gol cepat di menit ketiga untuk bawa Spurs unggul. Eh akhirnya, kalah 1-2.
"Saya rasa kami sudah bermain bagus dan akan terus melakukan kemajuan," ujar manajer Tottenham, Ange Postecoglou.
"Kami hanya harus memastikan supaya para pemain tetap fokus di saat-saat seperti ini. Kami belum gagal, jalan masih panjang. Kami hanya harus menang lagi," tegasnya.
Tottenham Hotspur sementara turun ke peringkat kelima Klasemen Liga Inggris dengan 26 poin dari 13 laga. Selanjutnya, mereka akan hadapi Manchester City pada 3 Desember mendatang.
Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini.
