Jelang pertandingan Persib Bandung melawan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Rabu (8/11/2023) sore, bobotoh Persib memenuhi stadion. Pantauan detikJabar, keramaian sudah terpantau dari Jalan Cimincrang, Gedebage menuju ke arah Stadion GBLA.
Ada pemandangan menarik jelang pertandingan ini di mana Bobotoh membawa atribut serba Palestina, di antaranya bendera, syal, kaus, hingga makeup bendera Palestina yang di gambar di wajah.
Gilang Parluatan (30), bobotoh asal Ciwidey, Kabupaten Bandung mengaku antusias untuk pertandingan ini, apalagi ada aksi solidaritas untuk Palestina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Antusiasme sangat tinggi karena bentuk moral kita sebagai Bobotoh, apalagi umat Muslim untuk Palestina di Jalur Gaza, semoga tetap aman saudara-saudara kita di sana dan antusiasnya sangat tinggi, apalagi didukung Ketua (Viking Persib Club) Pusat Kang Tobias yang membolehkan membentangkan bendera Palestin dan juga Komdis PSSI," kata Gilang kepada detikJabar.
Gilang berharap dengan aksi ini seluruh pimpinan dunia bergerak untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina. "Harapan konflik segera diselesaikan dan semua pimpinan di dunia bisa bergerak untuk sodara-sodara kita di Palestina," harapnya.
Hal serupa juga dikatakan oleh Iqbal Bobotoh asal Cimahi, dia menegaskan jika kemerdekaan hak seluruh bangsa. "Semoga dunia semakin melihat, Palestina harus merdeka. Sejatinya kemerdekaan adalah hak segala bangsa dan sepakbola adalah alat perjuangan kemanusiaan," pungkasnya.
Viking Siapkan Koreografi
Ribuan bendera Palestina akan dikibarkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dalam laga Persib Bandung melawan Arema FC, Rabu (8/11/2023). Selain bendera, koreografi khusus disiapkan sebagai bentuk dukungan kepada warga Palestina yang tengah digempur pasukan Israel.
Pengibaran ribuan bendera Palestina itu diinisiasi Viking Persib Club. Viking mengajak bobotoh yang akan mendukung langsung Persib dalam laga nanti untuk ikut menyuarakan dukungan kepada Palestina.
"Ya, selain bendera-bendera kecil, nanti juga ada koreo yang lain. Koreonya belum bisa dikasih tahu, kejutan ya," kata Humas Viking Persib Club Ibro Hendri saat dikonfirmasi detikJabar belum lama ini.
Ibro menuturkan, selain membawa bendera, Viking akan mengumpulkan donasi. Donasi dikumpulkan dari seluruh anggota Viking yang akan datang ke GBLA. Nantinya setiap anggota bisa berdonasi dengan mentransfer uang senilai Rp 33 ribu ke rekening Viking Persib Club.
"Ya, itu yang Rp 15.000 buat bendera. Sisanya untuk disumbangkan donasi. Nanti terkumpul disumbangkan untuk Palestina," ujarnya.
Lebih lanjut, Ibro menegaskan Viking dan bobotoh siap jika langkah mereka menyuarakan dukungan kepada Palestina berimbas sanksi dari PSSI. Menurutnya persoalan tersebut saat ini masih jadi pembahasan hangat di kalangan suporter Indonesia.
"Ya ini di Presidium Supporter Nasional juga terus-terusan dibahas ini persoalan bendera, dukungan, dan lain-lain. Tapi ya, bingung juga ya. Karena aturannya aturan FIFA juga katanya. Tapi hampir seluruh stadion di dunia juga selalu aja ada (bendera)," jelasnya.
"Tapi kan yang paling penting gini lah, etalase suporter itu untuk menyuarakan sesuatu, kan pasti kan di tribun ya. Nah yang jelas VPC nanti ketika mengadakan aksi di tribun itu ya jelas bahwa Viking tidak ingin korban di Gaza itu bertambah," lanjut Ibro.
Meski begitu, Ibro menjelaskan apa yang akan dilakukan di stadion nanti merupakan cara Viking untuk mendukung Palestina yang sedang dilanda bencana kemanusiaan.
"Nah yang ditangkap teman-teman ini hari ini ya itu, bagaimana di Gaza ini hari ini, beberapa hari ini, sedang terjadi bencana kemanusiaan. Ini yang ditangkap teman-teman. Jadi nggak ada urusannya sama politik, keagamaan, dll. Lebih ke sisi kemanusiaan ini mas," ucap Ibro.
(orb/orb)