Pesan Emosional Luis Diaz ke Penculik Ayahnya

Soccer Update

Pesan Emosional Luis Diaz ke Penculik Ayahnya

Tim detikSport - detikJabar
Senin, 06 Nov 2023 15:00 WIB
Soccer Football - Premier League - Luton Town v Liverpool - Kenilworth Road, Luton, Britain - November 5, 2023  Liverpools Luis Diaz celebrates scoring their first goal Action Images via Reuters/Peter Cziborra NO USE WITH UNAUTHORIZED AUDIO, VIDEO, DATA, FIXTURE LISTS, CLUB/LEAGUE LOGOS OR LIVE SERVICES. ONLINE IN-MATCH USE LIMITED TO 45 IMAGES, NO VIDEO EMULATION. NO USE IN BETTING, GAMES OR SINGLE CLUB/LEAGUE/PLAYER PUBLICATIONS.     TPX IMAGES OF THE DAY
Luis Diaz (Foto: Action Images via Reuters/PETER CZIBORRA)
Jakarta -

Perasaan Luis Diaz tengah campur aduk kala ayahnya jadi korban penculikan. Di sisi lain, Luis Diaz pun seorang pemain profesional yang harus membela timnya, Liverpool.

Luis Diaz diturunkan lagi oleh Liverpool usai diistirahatkan untuk fokus terhadap masalah yang dialaminya. Dia bermain bagi Liverpool melawan Luton Town pada Senin (6/1) dini hari di Kenilworth Road dalam lanjutan Liga Inggris.

Dalam laga itu, Luis Diaz juga jadi penyelamat The Reds. Gol-nya di babak injury time membuat laga berkesudahan 1-1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diaz mencetak gol kala kondisinya dirundung duka. Diketahui, orang tua Luis Diaz jadi korban penculikan kelompok sayap kiri Kolombia pekan lalu.

Dilansir dari detikSport, sang ibu sudah dibebaskan. Namun, ayahnya masih berada di tangan penculik.

ADVERTISEMENT

Sebagai seorang pemain profesional, Luis Diaz pun menunjukkan k
Kualitasnya. Dia tetap bermain militan meski dirundung duka.

Laga itu pun sungguh emosional. Usai mencetak gol, Luis Diaz pun melakukan selebrasi dengan menunjukkan tulisan 'libertad pada papa' di kaosnya.

Tulisan itu berbahasa spanyol. Tulisan itu memiliki arti 'bebaskan ayahku'. Apa yang diutarakan Luis Diaz pun ditegaskan seusai laga.

"Setiap detik, setiap menit, kecemasan kami bertambah," kata Díaz dikutip dari BBC.

"Ibu saya, saudara laki-laki saya dan saya putus asa, cemas dan tidak ada kata-kata untuk menggambarkan apa yang kami rasakan. Penderitaan ini hanya akan berakhir ketika kami membawanya pulang bersama kami," kata Diaz menambahkan.

Diaz pun sampai memohon kepada kelompok penculik untuk membebaskan ayahnya. Dia berharap sang ayah bisa kembali ke pelukan keluarga.

"Saya mohon agar mereka segera membebaskannya, menghormati integritasnya dan mengakhiri penantian yang menyakitkan ini. Atas nama cinta dan kasih sayang, kami meminta mereka mempertimbangkan kembali tindakan mereka dan mengizinkan kami mendapatkannya kembali," tuturnya.

Artikel ini sudah tayang di detikSport, baca selengkapnya di sini




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads