Garnacho yang Tersandung Masalah gegara Emoji Gorila

Soccer Update

Garnacho yang Tersandung Masalah gegara Emoji Gorila

Tim detikSport - detikJabar
Sabtu, 28 Okt 2023 00:05 WIB
Soccer Football - Premier League - Arsenal v Manchester United - Emirates Stadium, London, Britain - September 3, 2023  Manchester Uniteds Alejandro Garnacho celebrates scoring their second goal before it is disallowed after a VAR review Action Images via Reuters/John Sibley EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or live services. Online in-match use limited to 75 images, no video emulation. No use in betting, games or single club /league/player publications.  Please contact your account representative for further details.
Alejandro Garnacho. (Foto: Action Images via Reuters/JOHN SIBLEY)
Jakarta - Berhati-hatilah menggunakan emoji. Sebab terkadang penggunaan emoji malah bisa membuat seseorang tersandung masalah.

Contohnya terjadi pada Alejandro Garnacho. Emoji gorila darinya pada unggahan foto Andre Onana kini diselidiki karena dianggap melakukan rasisme.

Dikutip dari detikSport, Onana menjadi pahlawan MU saat laga Liga Champions menghadapi FC Copenhagen di Old Trafford. Kiper asal Kamerun itu menepis eksekusi Jordan Larsson di injury time, sekaligus mengamankan keunggulan Setan Merah 1-0.

Garnacho, yang turut bermain di laga kontra Copenhagen, mengapresiasi keberhasilan Onana menepis penalti yang memenangkan MU. Dia mengunggah foto Onana yang dipeluk Harry Maguire dan Scott McTominay.

Tidak hanya mengunggah foto, Alejandro Garnacho turut menyematkan emoji dua gorila pada postingan tersebut. Winger asal Argentina itu menghapus unggahannya setelah tayang di lini masa selama kurang lebih 15 menit.

Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) rupanya mengetahui komentar emoji gorila yang diunggah Garnacho. Melansir Daily Star, FA melakukan penyelidikan kepada Garnacho atas dugaan melanggar Aturan E3 (1) terkait unggahan bernuansa SARA di media sosial.

Garnacho bisa tetap dikenakan hukuman meskipun dirinya sudah menghapus unggahan tersebut. Sanksi yang mengancam pemain 19 tahun itu dikritik tajam Onana.

Lewat unggahan di media sosial, Onana menegaskan Garnacho tidak ada maksud untuk menghinanya secara rasial. Dia meminta masalah ini tak diperpanjang.

"Orang-orang tak bisa menentukan apa saja yang membuat saya tersinggung. Saya tahu persis apa yang dimaksud @garnacho7: kekuatan dan keteguhan. Masalah ini tak perlu diperpanjang lagi," tulis Andre Onana di Instastory.

Kasus komentar bernuansa rasisme di media sosial pernah menjerat eks Manchester United, Edinson Cavani, pada 2020. El Matador kena hukuman larangan main 3 pertandingan dari FA setelah membalas komentar penggemar dengan sebutan 'negrito' atau kulit hitam.

Cavani membela diri dengan menyebut kata-katanya disalahartikan. Menurutnya, 'negrito' adalah ungkapan kasih sayang di negaranya, Uruguay. Namun hukuman kepada Cavani tetap dijatuhkan.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Duh, Garnacho Terancam Sanksi gegara Emoji Gorila ke Onana (orb/orb)



Hide Ads