Erling Haaland menyabet gelar Pemain Terbaik UEFA pada UEFA Award Night, Jumat (1/9/2023) dini hari WIB. Penampilannya bersama Manchester City pada musim lalu memang menawan.
Dilansir detikSport, Erling Haaland memang tampil brilian di bawah asuhan Pep Guardiola. Dia mencatatkan 52 gol dari 53 pertandingan di semua kompetisi pada musim pertamanya di Manchester City.
Baca juga: Arsenal Coba Goda Eric Garcia |
Gol-gol Haaland bertanggung jawab atas 'tsunami trofi' Man City musim lalu. The Sky Blues sukses meraih treble winners dengan menjuarai Premier League, Piala FA, dan Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Haaland mengaku penampilan ciamiknya tak lepas dari tangan dingin Pep Guardiola. Manajer Man City itu juga didaulat sebagai Pelatih Terbaik UEFA.
Haaland buka-bukaan soal sikap Guardiola. Beberapa kali Haaland kena omel Guardiola meski sudah mencetak gol, paling baru saat Man City bersua Burnley di pekan pembuka Liga Inggris 2023/2024. Teguran-teguran tersebut menjadi motivasi tersendiri buat Haaland.
"Menurut saya Pep terkadang agak menakutkan. Ayah saya juga sedikit menyeramkan," kata Haaland usai meraih Pemain Terbaik UEFA, dilansir dari TalkSPORT.
Baca juga: Nasib Apes Ansu Fati di Barcelona |
"Kendati demikian, itu adalah sesuatu yang saya suka. Saya senang ketika Pep meneriaki saya karena dia mencoba memasukkan sesuatu ke dalam otak saya yang dia pikir tidak saya miliki," sambungnya.
"Saya tidak mengeluh sama sekali, saya menyukainya. Dia hanya ingin menjadikan saya pesepakbola yang lebih baik, jadi saya tidak komplain sama sekali," Erling Haaland menuturkan.
Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini.