Persib Bandung perlahan mulai bangkit dari keterpurukan pada awal Liga 1 2023/2024. Persib berhasil mengemas kemenangan perdana di kandang saat menjamu RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (26/8/2023).
Sayangnya, laga kandang Persib pada awal musim ini tak seramai dulu. Kisruh antara manajemen dan komunitas bobotoh masih berlanjut. Sebagian bobotoh pun masih memboikot laga kandang Persib.
Tim detikJabar merangkum kabar Persib selama sepekan dari mulai kemenangan pertama di kandang hingga pemain muda yang kini mulai mendapatkan menit bermain. Berikut rangkuman Persib Sepekan.
Kemenangan Perdana di Kandang
Dua gol Persib yang dicetak Frets Butuan pada menit 15, dan Marc Klok pada menit 63, membuat Maung Bandung meraung di kandang sendiri. Persib berhasil menang 2-1 atas RANS Nusantara FC berkat Frets dan klok. Sementara itu, satu gol RANS dicetak Tavinho pada menit 68.
Persib baru bisa merasakan kemenangan perdana di kandangnya pada pekan kesepuluh Liga 1 musim ini melawan RANS di Stadion GBLA, Sabtu (26/8/2023). Persib sebelumnya kesulitan meraih kemenangan saat bermain di kandang. Empat laga kandang sebelumnya, Persib selalu ditahan imbang oleh lawannya.
Saat melawan Madura United pada pekan pertama Liga 1 musim ini, Persib ditahan imbang 1-1 oleh Laskar Sapeh Kerrab di Stadion GBLA. Kemudian, saat menjamu Dewa United pada pekan ketiga, Persib juga ditahan imbang dengan skor 2-2.
Pada pekan keenam, Persib melawan Bali United di Stadion GBLA. Maung Bandung juga ditahan imbang. Pertandingan pekan keenam itu berakhir tanpa gol. Kemudian, pada pekan kedelapan, Persib menjamu Barito Putera di Stadion GBLA. Maung Bandung juga ditahan imbang dengan skor 1-1.
Kemenangan atas RANS membuat posisi klasemen sementara Persib naik. Sebelumnya Persib berada di posisi 14, kini pada pekan kesepuluh Persib naik ke posisi 10 dengan raihan 14 poin. Menjauh dari zona degradasi. Pelatih Persib Bojan Hodak pun mengaku senang dengan kemenangan perdana di kandang.
"Saya rasa kami masih jauh dari percaya diri berlebih, karena ini adalah kemenangan perdana di kandang musim ini. Tapi pada dasarnya kemenangan ini membuat kami makin menjauh dari zona degradasi dan sekarang kami berada di posisi 9 atau 10," kata Bojan Hodak usai laga lawan RANS.
Pelatih asal Kroasia itu tak menampik bermain saat berada di zona degradasi memberikan tekanan besar terhadap tim. Sehingga, menjauh dari zona degradasi merupakan momen penting untuk kebangkitan Persib.
"Sekarang kami merasa mulai ada jarak untuk tidak bermain di bawah tekanan dan itu kenapa dua kemenangan ini sangat penting," ucap Bojan Hodak.
Bojan Hodak juga mengapresiasi daya juang para pemainnya. "Semua bermain dengan bagus dan tidak melihat secara individual, barisan pertahanan kami bermain bagus, dia (Klok) mencetak gol, Frets mencetak gol, tapi yang terpenting adalah kemenangan tim," kata Bojan Hodak.
Fitrul Geser Teja
Lini pertahanan Persib Bandung mulai membaik. Lawan kian sulit membobol gawang Persib sejak Bojan Hodak melatih Maung Bandung. Untuk posisi kiper, Fitrul Dwi Rustapa menjadi pilihan. Teja Paku Alam saat ini masih cedera. Peran Teja sudah mulai tergeser oleh Fitrul.
Bojan Hodak juga lebih memilih Fitrul sebagai penjaga gawang utama. Fitrul telah menggeser Teja Paku Alam. Sejatinya, Fitrul mulai dipercaya pelatih saat menggantikan Teja Paku Alam pada laga melawan Persik. Persib menang 2-1 pada laga itu. Saat itu, Yaya Sunarya menjadi caretaker karena Persib ditinggal Luis Milla.
Fitrul menunjukkan performa apik dalam lima laga terakhirnya. Statistiknya lebih moncer ketimbang Teja Paku Alam untuk saat ini. Dari lima laga yang dilakoni Fitrul, penjaga gawang kelahiran Garut itu kebobolan lima kali. Dan, pernah merasakan clean sheet satu kali saat melawan Bali United.
Sementara itu, Teja Paku Alam sudah bermain sebanyak empat laga. Teja sudah kebobolan 10 gol, dan belum pernah clean sheet pada musim ini.
Fitrul masih dipercaya Bojan Hodak untuk turun sejak awal laga saat menghadapi RANS Nusantara FC. Pada laga ini, Fitrul gagal cleansheet. Ia kebobolan satu gol.
Pelatih kiper Persib Luizinho Passos juga mengaku senang dengan performa apik Fitrul. Terlebih lagi, Persib sulit dibobol lawan.
"Ya tentunya saya senang karena ada kemajuan dari kiper di setiap pertandingan. Tapi saya mau lebih. Karena saya bicara kepada semua kiper untuk lebih berkembang di setiap pertandingannya," kata Passos.
Passos menginginkan agar setiap kiper di Persib menunjukkan performa terbaiknya. Passos juga menilai Teja, Fitrul, Reky Rahayu, dan dua kiper muda di Persib masih bisa berkembang untuk saling berebut posisi utama.
"Saya senang karena kiper bermain dengan bagus, tapi saya rasa Fitrul masih bisa bermain lebih kuat dan lebih bagus," ujar Passos.
Potensi Pemain Muda
Absennya I Putu Gede karena masih menjalani hukuman larangan bertanding empat kali membuat bek muda Persib, Kakang Rudianto mendapatkan kesempatan bermain. Saat melawan RANS, Kakang juga diturunkan sejak awal laga sebagai bek kanan.
Pelatih Persib Bojan Hodak memercayakan Kakang untuk mengisi bek kanan sejak melawan PSIS. Pada laga itu, Kakang bermain penuh. Sebelumnya, Kakang sempat absen lima laga karena menjalani seleksi untuk menjadi polisi.
Selain Kakang, Arsan Makarin juga mendapatkan mulai mendapatkan menit bermain. Arsan dimainkan sebagai pemain pengganti pada menit 61 menggantikan Frets Butuan pada laga lawan PSIS pekan lalu.
Pada laga lawan RANS kemarin, Arsan juga kembali dimainkan. Arsan menggantikan Frets pada menit 65.
Selain Arsan, pemain muda lainnya yakni Ferdiansyah Cecep juga menjalani debut pada Liga 1 musim ini. Ferdiansyah mendapatkan kesempatan bermain saat melawan RANS. Ia masuk menggantikan Edo Febriansah pada menit 79.
Bojan Hodak mengaku senang dengan penampilan para pemain muda Persib. Menurut Bojan Hodak, Persib punya empat pemain muda yang dapat meningkatkan kedalaman skuad.
"Jadi, memanfaatkan kesempatan yang diberikan," kata Bojan Hodak.
Sebelumnya, dua pemain muda Persib yang kerap mendapatkan menit bermain adalah Beckham Putra Nugraha dan Robi Darwis. Dua gelandang muda tersebut saat ini absen membela Persib karena sedang bermain di AFF U-23 2023 bersama Timnas Indonesia.
Stadion GBLA Masih Sepi
Kisruh antara manajemen Persib Bandung dan bobotoh membuat laga kandang Maung Bandung tak begitu ramai. Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) seperti kehilangan 'keangkerannya' bagi tim lawan.
(orb/orb)