.webp)
Arsenal kalah 0-3 di kandang sendiri oleh Brighton. Hasil itu membuat harapan mereka untuk meraih juara Liga Inggris semakin menipis. The Gunners tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Manchester City.
Dikutip dari detikSport, Roy Keane menilai Arsenal kehabisan bensin karena tak punya kedalaman skuad sebaik Manchester City. Langkah The Gunners menyalip Man City kini sangat berat.
Baca juga: Selamat! Barcelona Juara Liga Spanyol |
Arsenal tumbang 0-3 dari Brighton & Hove Albion di Emirates Stadium pada laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (15/5). Hasil ini membuat peluang Arsenal untuk bisa juara di musim ini sangat berat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya pada laga sebelumnya, pesaing mereka Man City menang 3-0 di markas Everton.
Arsenal kini berada di peringkat kedua dengan 81 poin dari 36 laga. Tertinggal empat angka dari Man City di puncak klasemen yang masih memiliki satu laga tunda. Man City cuma butuh satu kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara.
Situasi dalam perburuan gelar seolah berbalik untuk Arsenal di beberapa pekan terakhir. Padahal sebelumnya, mereka sempat begitu lama merajai puncak klasemen Liga Inggris.
Meriam London seakan kehilangan bensin menjelang akhir liga. Arsenal hanya dua kali menang di tujuh laga terakhir.
Situasi berbeda dialami pesaing utama mereka, Man City. The Citizens justru bisa terus tancap gas di pekan-pekan krusial.
Legenda Manchester United, Roy Keane, menilai kualitas kedalaman skuad jadi pembeda nasib Arsenal dan Man City. Arsenal kehabisan bensin karena tak punya kedalaman skuad yang baik.
"Arsenal tidak memiliki kekuatan dan kedalaman seperti Manchester City. Mereka gagal. Sesederhana itu," ujar Keane dikutip dari BBC.
"Mereka perlu mendapatkan pemain yang tepat dengan karakter yang tepat sehingga jika mereka berada di posisi ini lagi, posisi terdepan, mereka akan memiliki kesempatan melakukannya lagi," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini.
