Paris Saint-Germain dan Kylian Mbappe dirumorkan terlibat perang dingin akibat video promosi tiket musiman tim asal Prancis tersebut.
Dilansir detikSport, video promo itu hanya menampilkan Mbappe, namun tak ada Lionel Messi, Neymar, dan rekan setim yang lain. Hanya ada kiper Gianluigi Donnarumma tampak muncul.
Mbappe bereaksi, dia membuat unggahan di media sosialnya, menyikapi video promo tiket musiman PSG. Striker Prancis itu rupanya merasa tak diberi tahu tujuan video itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Video itu kemudian dikritik Mbappe, yang tidak senang dengan keputusan klub tersebut. Sebab dalam video itu, Mbappe tampak berbicara dengan fans, meski sebenarnya dia tengah diwawancara.
Apa yang dilakukan Mbappe ini tak lepas dari persoalan hak citra yang melibatkannya. Ini bukan sekali terjadi karena Mbappe pernah mempermasalahkan ini dengan Timnas Prancis.
Alhasil, Mbappe dikritik habis karena bertindak seenaknya dan menganggap PSG adalah klub miliknya. Situasi ini jelas tidak diinginkan oleh petinggi klub yang dapat berpengaruh pada masa depan Mbappe.
Kebetulan Mbappe masih diincar oleh Real Madrid yang belum menyerah meski pernah ditolak. Pelatih Christophe Galtier memastikan masalah tersebut sudah selesai.
Baca juga: Tak Ada Alasan untuk Messi Tolak Barcelona |
"Sulit untuk menganalisa kasus ini. Kylian berlatih dengan normal, selalu berkomitmen seperti biasanya," ujar Galtier seperti dikutip 90min.
"Saya tahunya dia sudah bicara dengan manajemen klub dan tak ada lagi salah paham."
Artikel ini telah tayang di detikSport. Baca selengkapnya di sini.