Juergen Klopp: Saya Bukan Jimat!

Soccer Update

Juergen Klopp: Saya Bukan Jimat!

Tim detikSport - detikJabar
Selasa, 04 Apr 2023 20:30 WIB
LONDON, ENGLAND - NOVEMBER 06: (THE SUN OUT. THE SUN ON ON SUNDAY OUT)  Jurgen Klopp manager of Liverpool celebrates to the fans at the end of the Premier League match between Tottenham Hotspur and Liverpool FC at Tottenham Hotspur Stadium on November 06, 2022 in London, England. (Photo by John Powell/Liverpool FC via Getty Images)
Juergen Klopp. (Foto: Liverpool FC via Getty Images/John Powell)
Liverpool -

Pelatih Liverpool Juergen Klopp sangat tahu kosekuensi sebagai pelatih. Hasil manis akan membuatnya langgeng di tim, sebaliknya hasil mengecewakan bisa berujung pemecatan.

Ia lalu berbicara soal penampilan Liverpool musim ini yang buruk. Ia pun sadar posisinya sekarang terselamatkan prestasi masa lalu yang diraihnya.

Sebagai gambaran, musim ini Liverpool praktis tanpa gelar. Mereka tersingkir di babak keempat Piala Liga Inggris dan Piala FA, lalu terdepak di Liga Champions.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Premier League, Mohamed Salah dkk. secara realistis hanya bisa menyelamatkan musim dengan finis empat besar. Itu pun berat karena mereka kini tercecer di posisi delapan, tertinggal delapan poin dari Manchester United di posisi empat yang jadi batas zona Liga Champions.

Dikutip dari detikSport, Klopp menyadari ada tekanan tersendiri untuknya, mengingat para koleganya banyak yang dipecat musim ini. Tercatat sejauh ini sudah ada 12 manajer yang dipecat di Premier League, dengan Graham Potter jadi 'korban' teranyar.

ADVERTISEMENT

"Enggak takut (pemecatan) sih, tapi saya rasa Graham juga enggak takut. Tapi enggak ada gunanya merasa takut," ungkapnya kepada Sky Sports.

"Saya enggak di sini sebagai seorang jimat atau demi mural-mural di dindin-dinding. Saya di sini untuk menghadirkan hasil, saya tahu itu 100%, enggak ada hal lainnya di pikiran."

"Tapi saya tahu saya masih di sini karena apa yang terjadi dalam beberapa musim terakhir. Saya benci dengan fakta bahwa saya harus bergantung pada itu, apakah itu benar atau enggak, kita akan lihat ke depannya," tambah Klopp.

Juergen Klopp sendiri membawa Liverpool juara Liga Champions pada 2018/2019, lalu Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub pada 2019. Ia memimpin klub Merseyside itu memenangi Premier League pada 2019/2020 dan hampir mengantar mereka ke quadruple tahun lalu, yang berakhir dengan trofi Piala Liga Inggris dan Piala FA.

Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Klopp Sadar Cuma Diselamatkan Prestasi Masa Lalu

(yum/orb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads