Manchester City akan menjamu Liverpool di Stadion Etihad pada lanjutan Premier League, Sabtu (1/4/2023) WIB. Manajer Manchester City Pep Guardiola menilai Liverpool berbahaya.
Mengutip dari detikSport, Guardiola ogah mengabaikan inkonsistensi Liverpool. The Reds dinilai tetap berbahaya, dan mampu mengalahkan siapa saja.
Performa dua tim ini memang berbeda. Citizens telah mengantongi delapan kemenangan dalam 11 laga terakhir. Sedangkan, The Reds baru empat kali menang dan sudah empat kali kalah dalam 10 laga terakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil Man City masih dalam persaingan perburuan gelar juara dengan menempati peringkat kedua klasemen (61 poin). Sementara Liverpool sedang berjuang keras finis di zona Liga Champions karena masih tertinggal tujuh poin dari Tottenham di posisi empat.
"Mereka masih sebuah tim yang luar biasa," kata Guardiola di Stats Perform. "Pendapat saya tidak berubah karena satu musim yang naik-turun," ucap Guardiola.
"Sekarang, rival terbesar kami berbeda untuk satu musim ini. Namun, dengan apa yang sudah terjadi di masa lalu dan masa depan, mereka bisa saja menjadi satu rival berat," lanjut mantan bos Barcelona dan Bayern Munich itu.
"Untuk satu pertandingan, sudah pasti, mereka bisa mengalahkan siapapun, seperti kami bisa mengalahkan siapapun. Satu pertandingan tetaplah satu pertandingan."
"Itu tentang menjadi konsisten, dan Liverpool selalu begitu. Pada musim ini... Saya tidak tahu mengapa mereka tidak demikian, karena saya tidak memperhatikan, dan terus terang saya tidak peduli. Saya tidak tahu mengapa, jadi anda harus menanyakannya kepada kolega saya," cetus Guardiola.
(sud/dir)