Arsenal jadi kandidat juara Premier League musim ini. Namun Arsenal harus konsisten jika tak mau merasakan luka seperti musim lalu saat gagal finis di urutan empat besar. Itu jadi motivasi Meriam London saat ini.
Dilansir dari detikSport, musim lalu Arsenal masih menghuni posisi empat besar Premier League hingga pekan 25 dan unggul enam poin dari peringkat ketujuh, Tottenham Hotspur.
Namun di sisa kompetisi, Arsenal bermain inkonsisten dan kalah dalam duel lawan Tottenham pada derby London Utara. Mau tak mau, Arsenal disalip Tottenham di perebutan posisi keempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di musim ini, pasukan Mikel Arteta sedang memimpin klasemen dengan 60 poin dari 25 laga. Arsenal unggul lima angka dari pesaing terdekatnya, Manchester City.
Luka di musim lalu jadi motivasi bagi skuad Arsenal saat ini. Kegagalan menyakitkan itu menurut kiper Arsenal, Aaron Ramsdale jadi 'bahan bakar' dalam menjalani sisa pertandingan musim ini.
"Itu sangat menyakitkan. Khususnya karena kami kalah dari tetangga, yang membuatnya jadi makin buruk untuk fans dan kami," ujar Ramsdale seperti dilansir Mirror.
"Yang mendorong kami adalah luka musim lalu, tidak ada yang melupakannya itu dan apa yang terjadi."
"Itu jadi dorongan besar untuk tim ini. Tapi sekarang kami punya pemain-pemain yang berpengalaman dan sudah sering melakukannya di Premier League, Carabao Cup, Piala FA, Euro."
"Jadi kami sudah pernah ada di situasi itu, beberapa pemain. Yang lainnya 20, 21, 22 tahun memainkan sepakbola terbaik dalam karier mereka dan membawa tim ini melangkah ke depan," kata Ramsdale.
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Arsenal Termotivasi Hapus Luka Musim Lalu
(bba/orb)