.webp)
Real Madrid mempermalukan Liverpool pada leg I babak 16 Liga Champions. Liverpool kalah 2-5 saat menjamu Real Madrid di Anfield, Rabu (22/2/2023) dini hari WIB.
Mengutip dari detikSport, Virgil van Dijk mengakui nyaris mustahil membalikkan keadaan saat bertandang ke markas Real Madrid pada leg II babak 16. Laga ini digelar pada 15 Maret. The Reds harus menang dengan selisih empat gol di Santiago Bernabeu jika ingin lolos ke perempatfinal.
"Kami menghadapi tugas yang nyaris mustahil di Madrid tiga pekan lagi. Tapi ketika waktunya tepat, kami akan fokus dan kami akan memberikan segalanya dan mewakili klub sebaik mungkin," ujar Van Dijk seperti dilansir Sky Sports.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sangat kecewa. Itulah yang saya bisa katakan, Anda tahu, kalah itu tidak pernah bagus. Dan cara kami kalah, hampir tidak memberi kami peluang di Madrid, itu berat," ucap Van Dijk menambahkan.
"Ini kenyataan yang sulit dan sesuatu yang harus kami hadapi, kami harus menghadapinya sebagai grup, sebagai sebuah unit. Sejauh ini bukan musim yang mudah, tapi satu-satunya cara untuk keluar dari situasi ini adalah tetap kompak. Dan itulah pesannya," kata Van Dijk.
Sekadar diketahui, Liverpool memulai laga dengan apik saat menjamu Real Madrid pada leg I. The Reds sempat unggul 2-0.
Namun, Madrid membalas dengan memberondong gawang Liverpool lima kali. Usai bikin dua gol di babak pertama, Madrid kemudian mencetak tiga gol di paruh kedua untuk memantapkan kemenangannya di Anfield.
Artikel ini telah tayang di detikSport dengan judul Liverpool Hadapi Misi Nyaris Mustahil di Madrid
(sud/orb)
